SEORIN PICTURE

118 28 2
                                    

HAI SEMUA AKU BALIK LAGI NIH

GIMANA KESEHARIAN KALIAN YANG STAY AT HOME? SERU GAK?

JANGAN LUPA VOMMENT YA

SELAMAT MEMBACA

.

.

.

"nona, kau sudah sadar maaf aku baru mengunjungi mu setelah kau baru sadar. Aku sudah mendengar hasil diagnose dokter pada mu, aku turut prihatin nona"

Hara tersenyum mendengar nada suara teman barunya itu bicara dengan khawatirnya "Jinsa-ya bukan kah aku sudah bilang pada mu bahwa kita adalah teman tidak usah canggung dan berhenti memanggil ku nona" kata Hara pada Jinsa

Flashback

"permisi apa kau karyawan baru disini?"

"seperti yang kau lihat" kata Hara

"jangan seperti itu, aku hanya ingin berteman dengan mu, kenalkan aku Oh Jinsa, kau bisa memanggilku Jinsa"

"senang berkenalan dengan mu Jinsa"

"apa kau memiliki kesulitan? Sepertinya kau tidak terbiasa membersihkan lantai" Tanya Jinsa

"aku akan berusaha" kata Hara

"tidak apa-apa, biar aku saja" katanya sambil mengambil alih tongkat pembersih lantai dari tanganku.

"maaf sudah merepotkan, aku akan berusaha semampu ku" kata nya lagi

"iya, sewaktu aku menjadi anak baru disini banyak senior yang membantu aku. Itulah gunanya teman saling membantu jadi jangan sungkan ya. oh iya nama mu siapa?" Tanya Jinsa

"aku Hara, Jung Hara"

"Jung Hara?" Jinsa

"hm, apa ada masalah?"

"ah kau adalah sekretaris baru Tuan Kim, maafkan aku nona karena aku tidak mengenali mu"

"jangan panggil aku nona, karena aku sekarang adalah junior mu disini"

"tidak, kau pantas dipanggil nona karena kau cantik"

"kau lebih cantik, kau baik dan maafkan aku yang sempat bersikap dingin padamu barusan, aku memang dingin dengan orang yang baru ku kenal"

"tidak apa-apa, beristirahatlah kawan"

"kawan? Tanya Hara memastikan

"eoh maafkan aku, kurasa kau tidak ingin berteman dengan ku"

"kau salah aku hanya terkejut karena kau ingin berteman dengan aku yang sempat tidak sopan"

"bukan aku yang mengatakannya, tapi diri mu. Kau sangat jujur dengan diri mu, kembalilah keruangan biar aku yang menyelesaikan ini semua"

"terimakasih Jin.. sa"

Disinilah wanita itu duduk meratapi pekerjaannya yang sekarang menjadi seorang office-girl, memegang benda pipih dan membaca pesan dari Tuannya agar menemani anaknya ke toko buku. Air wajahnya berubah menjadi senyuman yang tulus karena dia akan bertemu dengan anak menggemaskan itu.

"tante Jung, aku akan membeli ini" ucap Seorin

"buku sastra?"

"yah aku sangat menyukai puisi, sajak dan sastra lainnya. Apa tante suka membaca buku?"

"tante suka membaca novel"

Huftt terdengar oleh telinga Hara ada helaan nafas yang panjang dari Seorin, sempat bingung dan ingin bertanya namun sang anak berkata "dasar orang dewasa" dan membuat Hara tertawa

Strengths in Weakness (TAMAT)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang