38

14.3K 928 161
                                    

.

.

.

.

.
"Jadi...apa yang kau bicarakan dengan Ayah tadi?" Tanya Taehyung pada Jungkook, "kalian terlihat akrab sekali." tambahnya lagi.

Taehyung dan Jungkook kini sedang berada di kamar milik sang pangeran Kim itu. Beruntung saat ia kembali ke kamarnya tadi, adiknya, Taeri dan juga Jimin sahabatnya itu sudah tidak ada di sana dan tehyung dengan senang menghela nafas lega.

"Kenapa bertanya?" tanpa memperdulikan pertanyaan Taehyung, Jungkook justru balik bertanya padanya.

Taehyung cemberut, tangannya dengan penuh kelembutan memainkan rambut Jungkook, menyingkirkan rambut yang menutupi wajahnya.

Posisi Pangeran Jeon yang berbaring dengan kepalanya berada di paha Taehyung mempermudah sang Pangeran Kim itu untuk memainkan rambutnya.

"tidak," jawabnya cuek. "hanya saja aku ingin tahu apa yang kau bicarakan dengan ayah." tambahnya lagi.

Jungkook yang mendapat jawaban seperti itu membuka matanya lalu menatap Taehyung yang masih memajukan bibirnya, ide jahil terlintas dikepalanya.

Ia mengangkat tangannya lalu menarik bibir pujaan hatinya itu dan berkata, "Kenapa cemberut seperti itu?" Taehyung mengaduh, memukul-mukul tangan Jungkook yang berada di bibirnya.

"Jungkook... Jungkook lepaskan ishh. " gumamnya dan Jungkook menurut, melepaskan tangannya dari bibir Taehyung.
"kau ini keterlaluan sekali sih," ucap Taehyung sambil mengusap-usap bibirnya yang sekarang berwarna merah. Memandang Jungkook dengan tajam namun sang pangeran Jeon itu hanya tertawa.

Jungkook lalu bangkit dari posisi berbaringnya dan duduk menghadap sang pujaan hati, "kau ini menggemaskan sekali." ucapnya mengejek.

Taehyung masih memandangnya dengan tajam dan dahi yang berkerut kontras dengan pipinya yang memerah.

"Jangan memandangku seperti itu," kata Jungkook menatap Taehyung dengan jahil, ia tahu kalau Pangeran Kim itu tengah tersipu karena ucapannya tadi. "...atau aku bisa saja memakan mu sekarang."

Taehyung yang mendengar ucapan itu membulatkan matanya, pipinya menjadi semakin merah.

"Ap-apa sih yang kau katakan.." ucapnya lalu mengalihkan wajahnya ke sisi lain, menatap apapun kecuali pada Jungkook.

"lihat aku, Tae." tangan Jungkook terulur, menyentuh wajah Taehyung namun ia justru menjauhkan wajahnya dari tangan Jungkook.

Jungkook mengernyit, "Taehyung, ayolah lihat aku.." Taehyung kembali menggelengkan kepalanya dan itu membuat Jungkook benar-benar merasa kesal.

Pada akhirnya Jungkook memutuskan untuk meletakkan kedua tangannya dipinggang Taehyung dan dengan mudah mengangkat nya dan meletakkannya di pangkuannya.

"Jungkook! apa yang-" ucap Taehyung dengan setengah berteriak, terlalu terkejut dengan apa yang baru saja dilakukan Jungkook padanya.

Saat Taehyung telah berada di pangkuan Pangeran Jeon itu, ia dengan reflek lalu meletakkan kedua tangannya didada Jungkook merasakan betapa kerasnya tubuh dari pujaan hatinya itu. Berbeda sekali dengan tubuhnya.

"Jungkook, apa yang kau lakukan?" ucap Taehyung lirih, tangannya meremas pakaian di bagian dada milik Jungkook sementara kepalanya tertunduk malu.

"Menurutmu apa?" tanya Jungkook jahil, tangannya ia letakkan di pinggang ramping Taehyung dan menariknya mendekat.

Taehyung semakin meremas pakaian Jungkook, "aku memintamu untuk menatapku, tapi kau tidak mau dan justru mengalihkan pandangan mu." keluhnya, "hatiku rasanya sakit sekarang." ucapnya dramatis dan penuh nada jahil disana.

Prince or Princess | Kv √Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang