17

7.8K 891 62
                                    

.

.

.

.

.

"Bagaimana? Apa kau sudah tahu siapa pelaku dibalik penyerangan itu? " Taeri bertanya pada Minho, pengawal yang juga merupakan kekasihnya.

"Ya, tuan putri. "Jawab Minho, "Saya sudah mengetahui ciri dari salah satu pelaku yang menyerang anda dan pangeran. "

"Apa itu? "

"Senjata yang mereka gunakan hanya dibuat oleh pengrajin dari kerajaan Jung, tuan putri. "Jelas Minho, Taeri yang mendengar hal itu mengernyit. "Apa kau yakin? "

"Ya, tuan putri. Kemarin saya melihat ada seseorang yang mengikuti pangeran Taehyung kemari dan hendak menyerang nya, untung saja saya sempat menghalanginya dan membuat orang itu kabur. Tanpa sepengetahuan orang itu, saya mengikutinya dan melihat orang itu masuk ke istana Jeon. Saya yakin, otak dari penyerangan itu saat ini sedang berada di dalam istana bersama dengan pangeran Taehyung. "Jelas Minho panjang lebar.

"Jadi Maksudmu dalang dari penyerangan itu merupakan salah satu putri yang berada di istana Jeon saat ini? "

"Kemungkinan terbesarnya seperti itu, tapi saya belum bisa memastikan karena bisa saja itu merupakan jebakan musuh, tuan putri. "

"Baiklah kalau begitu, pastikan kau bisa menemukan pelakunya secepat mungkin. "

"Baik, putri. "

.

"Kau masukkan bubuk ini kedalam makanan putri Taeri. "Perintah seseorang yang menggunakan pakaian khas tabib istana kepada seorang pelayan.

"Tapi bubuk apa ini? "Tanya pelayan itu.

"Itu adalah bubuk yang dapat meningkatkan kesehatan dari putri Taeri, ini adalah perintah langsung dari yang mulia raja jadi cepat lakukan perintahku. " Orang itu memberikan sebuah bungkusan yang berisikan bubuk yang akan dicampurkan pada makanan putri Taeri kepada pelayan.  Setelah itu, ia pergi tanpa mengatakan apapun lagi.

.

"Hei, Tae. " panggil Jimin pada Taehyung yang hanya dijawab dengan gumaman olehnya. "Menurutmu kenapa Taeri melakukan semua ini? "

Taehyung mengendikkan bahunya, "entahlah, Jim. Itu juga yang sedang aku pikirkan saat ini. " katanya lesu.

"Jika memang dia sudah mempunyai kekasih, untuk apa dia berkata kalau ia ingin menikah dengan pangeran Jungkook? Aneh sekali, apa kau tidak penasaran dengan tujuan adikmu, Tae? "

"Menurutmu?! " Taehyung berkata Jengkel, "tentu aku merasa penasaran. Untuk itu Jimin, dalam waktu dekat aku akan kembali ke rumahmu dan menanyakan hal ini langsung kepada Taeri. Aku ingin tahu apa sebenarnya tujuannya melakukan ini semua. " jelas Taehyung, wajahnya menampilkan raut yang tidak enak untuk dipandang menurut Jimin. "Dia bahkan memintaku menggantikannya disini. "

"Baiklah, terserahmu. "Kata Jimin menghentikan omelan Taehyung, "sekarang benahi dirimu dan ayo kita menuju ke tempat makan, mereka pasti sudah menunggu saat ini. "

"Hemm. Kau keluarlah, aku ingin mengganti pakaianku dulu. " Jimin mengangguk, menuruti perintah dari sahabatnya itu.

Setelah beberapa saat Taehyung keluar dari dalam kamarnya dan berjalan menuju ke ruang makan, dalam perjalanan ia terus saja melamun dan terlihat tidak fokus.

Jimin yang berjalan disampingnya merasa khawatir melihat Taehyung yang seperti itu, ia pun berbisik "Hei,  Taehyung. Perhatikan jalanmu.. "

"Huh? "Tanyanya bingung, "kau bilang apa, Jim? "

Prince or Princess | Kv √Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang