Semua masakan sudah tertata rapi di meja makan.
"Oh iya, Risa kemana ya Ma? Kok dari tadi Kekey gak ngeliat." Ucap Kekey.
"Oh, dari beberapa hari yang lalu Risa udah Mama titipin ke rumah oma. Mama sama Papa kan sibuk ngurus persiapan pernikahan kamu, kasian kan kalo ga ad yang jaga. Jadi Mama titipin aja deh." Ucap Mama Mita.
"Yah, padahal Kekey pingin main bareng Risa mah. Kalo di sini ga ada Risa, Kekey ga ad temen buat main dehh" Ucap Kekey.
"Kan ada Devan sayang, kamu bisa main sama dia kok." Ucap Mama Mita.
"Ngak Ma, Devan itu nyebelin, songong, sok ganteng, suka maksa.. Pokoknya nyebelin deh Ma." Ucap Kekey.
"Nyebelin tapi sayang kan??" Ucap Devan
"Iya tu, Nyebelin tapi sayang kan Keyy.." Ucap Bunda Dewi ikut mengompori Kekey
"Gak Bun, Udah nyebelin, pemaksa lagi dia." Cemberut Kekey
Suasana makan siangpun diiringi berbagai candaan, keributan, perdebatan, serta lelucon.
Dan berakhir hari itu menjadi hari paling bahagia bagi mereka semua.
…
Skip malam hari sebelum acara pernikahan dilaksanakan.
Yang artinya adalah hari pernikahan Kekey dan Devan akan di laksanakan besok.
Deg deg deg deg deg...
"Aduhh, jantung jangan gini dongg. Gue jadi bingung nih. Gimana besok ya? Aaaaaa gue hampir jadi suami orang. Aaaa dikit garela gueee" Rengek Kekey.
Kekey kini berada di kamarnya, sedari tadi ia kepikiran akan hari esok.
"Apa gue harus kasih tau Reina dan Widya ya? Hm. Jangan deh, inikan di rahasiain." Gumam Kekey.
Saat Kekey tengah sibuk dengan pikirannya tiba tiba ada yang meneleponnya.
Saat Kekey lihat, ternyata yang meneleponnya adalah Devan.
Kekey pun mengangkat telepon tersebut.
" Halo" Sapa Devan di seberang sana.
"Apa?" Jawab Kekey.
"Lo belum tidur?" Tanya Devan
"Belom lah, kalo gue tidur ngapain gue angkat telepon lo." Ucap Kekey masih santai.
"Haha. Siapa tau lo ngigo." Ucap Devan
"Ih nggak ya. Lo ngapain nelpon gue? Cuma mau tanya udah tidur apa belom?" Ucap Kekey
"Ya gak lah. Gue nelpon lo cuma mau mastiin, takut lo kabur." Ucap Devan
"Siapa tau kan, tiba tiba lo kabur karena besok udah mau nikah sama gue." Ucap Devan lagi sambil tertawa.
"Sinting ya lo. Mana ada gue kabur. Gila apa?" Ucap Kekey sambil terkekeh.
"Eh Key. Ganti Video Call aja ya, gue pengen ngeliat wajah lo." Ucap Devan.
Tanpa menunggu persetujuan dari Kekey, Devan mematikan sepihak telepon tersebut dan beralih ke Video Call.
Kekey membenarkan posisi duduknya. Ia juga merapikan kembali rambutnya yang tadi acak acakan.
Kekey mengangkat panggilan Devan, sebenarnya ia ingin mengomel, tapi ia tahan ketika melihat Devan di seberang sana sedang memegang gitar hendak bernyanyi.
"Hai Key." Sapa Devan sambil melambaikan tangannya.
"Eh hai juga." Ucap Kekey juga melambaikan tangannya.
KAMU SEDANG MEMBACA
Only you [End]
RomanceBagaimana jika kalian bertemu dengan seseorang yang sangatt Ngeselin, Sok ganteng, sombong, pemaksa dan idup lagi? Mungkin hidup kalian akan tersiksa ya. Begitu juga yang dialami oleh Keyla Aghata atau kerap di panggil Kekey. Seorang Siswi Cantik ya...