Kring... Kring.. Kring..
Bunyi alarm di atas nakas, membuat mata cantik itu terbuka. Ia mengerjap pelan, matanya terasa berat dan sedikit pedas. Ia baru mengingatnya, semalam Ia menangis. Matanya menelisik langit-langit kamar, termenung untuk beberapa saat, sebelum akhirnya beranjak ke kamar mandi. Sebelum itu, Ia melirik jam dinding di atas pintu kamarnya, pukul 08.25, Ia memiliki jadwal nanti jam 11. Jadi masih ada waktu sekitar 2 jam untuk bersiap. Hyeri melenggang masuk ke kamar mandi. 40 menit kemudian, Ia keluar dengan rambut tergerai basah, dan bathrobe yang membalut tubuhnya. Ia mengambil hairdrayer lalu mengeringkan rambutnya.
Tak butuh waktu lama, Ia memakai stelan turtle neck, di padukan celana panjang hitam miliknya. Gadis itu terlihat cantik dan mengagumkan jika memakai baju yang mencetak bentuk tubuhnya. Tinggi semampai, kulit putih dan pinggang yang ramping, membuat siapapun iri dengan proporsi tubuh milik Lee Hyeri. Saat Ia tiba di ruang makan, Ia melihat Jung ahjumma disana. Senyumnya tercetak, tipis sekali. Lalu melenggang mendekat dan mencomot satu buah sandwich untuk Ia jadikan sarapan.
"Nyonya, Tuan menitip pesan agar Nyonya tidak pergi hari ini," Hyeri menatap Jung ahjumma dengan roti isi yang separuh bagiannya masih berada di dalam mulutnya. Gadis itu berusaha mengunyah makanannya dan menelannya pelan.
"Tuan? Maksud ahjumma, Taehyung?" Wanita paruh baya itu mengangguk pelan. Tangannya masih sibuk menata seluruh hidangan berbahan sayuran hijau itu di atas meja. Hyeri sedang diet, dan Ia berpesan untuk beberapa hari kedepan membuatkan makanan yang tidak mengandung karbo berlebih, minyak, dan gula.
"Dia datang? Dimana pria itu sekarang?" Jung ahjumma sepertinya terkejut, mendengar pertanyaan Hyeri yang membasakan Taehyung dengan sebutan Pria itu. Jung ahjumma memang tak tahu persis hubungan rumah tangga keduanya, Ia juga tak ingin ikut campur dan hanya melakukan apa yang Taehyung suruh. Tapi di lihat dari cara bicara Hyeri, sepertinya memang keduanya tengah ada cekcok, begitu pikirnya. Padahal kenyataannya, keduanya memang tak pernah akur, seperti pasangan pada umumnya.
"Eum, Tuan menginap semalam, apa Nyonya tidak tahu? Bukankah, kalian tidur bersama?" Hyeri membulatkan matanya, Ia bahkan tersedak sandwich yang Ia makan, dan dengan sigap mengambil air untuk Ia teguk. Hyeri memukul-mukul dadanya pelan,
"D-dia semalam datang? Dan tidur di kamar yang sama denganku?" Jung ahjumma mengangguk lagi. Wanita paruh baya itu membungkuk hormat, lalu melenggang ke dapur. Hyeri masih tertegun, Ia menatap bekas gigitan di sandwich miliknya, lalu mulai berpikir.
"Si brengsek itu? Tidur di kamar yang sama denganku?" maka dengan gerakan kilat, Hyeri kembali berlari ke kamar. Ia melihat kondisi sofa dan ranjangnya. Ya! Taehyung pasti tidur di sofa! Setidaknya begitulah kalimat penenangnya dalam hati. Untung saja Hyeri belum merapikan tempat tidurnya, Ia terbiasa langsung bangun dan beraktifitas karena Ia memang orang yang sibuk. Dan lagi, membersihkan kamar sudah menjadi tugas ahjumma. Ia membiarkan semua asisten rumah tangga keluar masuk, karena memang Ia hanya tinggal sendiri. Beda lagi kalau ada Taehyung. Tentu dia tidak akan membiarkan area privasinya di masuki.
Sayangnya, saat Ia memasuki kamar dan mengamati sofa disana. Sofa itu terlihat menyisakan sedikit debu, bahkan tidak menunjukkan adanya manusia yang duduk disitu. Benar-benar tak berpindah, atau bahkan ada bantal dan selimut di sana. Hyeri melirik samping kanan ranjangnya, matanya membulat terkejut, melihat kemeja hitam tergeletak disana.
Damn!
Jangan bilang semalam mereka tidur berdua, dan Taehyung dengan kebiasaannya tanpa mengenakan baju, tidur di samping Hyeri? Sial! Ia sebenarnya marah, tapi kenapa wajahnya justru memerah? Otaknya bahkan bertanya-tanya. Semalam, apa Taehyung memeluknya? Atau paling tidak memegang tangannya?
KAMU SEDANG MEMBACA
INTERLUDE HUSBAND
FanfictionAwalnya Hyeri mengira, jika Ia berhasil menikah dengan Lee Taehyung, hidupnya akan berubah drastis. Ia berpikir, Taehyung akan menyelamatkan hidupnya, dan melarangnya bekerja menjadi seorang Public Figure, saat keduanya telah resmi menikah. Sayangny...