Author's POV
Melly tengah sibuk bermain ponselnya sembari duduk di sebuah bangku panjang di dekat ruang kelasnya, kepalanya terus tertunduk dan matanya terus saja melihat ke layar persegi panjang yang tak henti-henti ia sentuh dengan jemarinya.
11.23
Leo (pcr key)
Mel
Melly yang sedang sibuk melihat sebuah video lucu di beranda instagram langsung alih fokus pada pop up message yang muncul di layarnya, dari Leo, dengan embel-embel nama kontak 'pcr key' memudahkan dirinya untuk bisa lebih mengetahui pemilik kontak itu, meskipun sejatinya teman Melly yang bernama Leo hanya satu orang. Melly diam sejenak, mengingat bahwa Leo jarang sekali bertukar pesan padanya, satu hal yang Melly pikir, ini pasti penting. Begitu.
11.24
Melly
Ha?
11.25
Leo (pcr key)
Minta tolong boleh gk?
Benar dugaan Melly. Ini pasti hal penting. Ia buru-buru kembali ke roomchat Leo, dan jemarinya kini sibuk mengetik.
11.26
Melly
Apa?
Perlu diketahui, meskipun Melly adalah gadis ceroboh super menyebalkan dan konyol, juga pecinta cowok-cowok ganteng yang bahkan tidak ia kenal, sejatinya ia tetap seorang teman yang baik. Melly tak pernah sungkan menolong temannya yang kesusahan, sekalipun itu bukan teman dekat, ia akan tetap berusaha membantu sebisanya. Meski ia tipe gadis dengan humor yang konyol dan pemikiran yang kadang menyebalkan, ia bisa diajak serius ketika membicarakan suatu hal penting. Seperti sekarang.
11.28
Leo (pcr key)
Gue pinjem duit boleh gk?
11.28
Melly
Brp? Kalo banyak banget gue gada
11.29
Leo (pcr key)
Sejuta ada gk? Buat obat nyokap gue. Gue kalah tanding semalem
11.30
Melly
Oh segitu santuy. Ada, mau ngambil kapan?
11.31
Leo (pcr key)
Besok deh, atau lusa. Nanti gue kabarin, sekarang gue masih gawe
11.32
Melly
Ydh, kabarin aja
11.33
Leo (pcr key)
Makasih banget ya mel
11.33
Melly
Yaela biasa aja kali
11.34
Leo (pcr key)
Sekali lagi makasih ya
Melly langsung keluar dari roomchat tersebut dan kembali pada beranda instagram setelah sebelumnya membalas 'sama-sama' pada Leo. Jemari Melly kembali menggeser foto atau video yang wara-wiri di beranda instagram itu, sesekali ia like foto atau vide yang menurutnya menarik, hingga kemudian pop up message itu muncul lagi di layarnya.
11.36
Leo (pcr key)
Jgn bilang2 key ya
Melly baru saja akan menekan pop up message itu lalu membalas dengan pertanyaan 'kenapa', namun urung ketika seseorang lebih dulu memanggil namanya dan membuat dirinya langsung menoleh.
"Deh, lo kemane aje?" tanya Melly.
Itu Key.
Key yang berjalan gontai menghampiri Melly pun langsung duduk di atas kursi itu tepat di sebelah Melly, ia tak banyak bicara, tatapannya penuh masalah. Sejenak Melly mengingat pesan Leo tadi, hingga hal itu membuat ia akhirnya mematikan handphonenya dan memasukkannya ke dalam tote bag yang ia kenakan.
