26. No Matter What

1.1K 243 50
                                    

Lo dimana

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Lo dimana

Di kls dong cantik
Knp?
Kgn ya sm gua

Ayo bolos
Gw tinggu di halaman belakang




Untuk beberapa saat Hyunjin terpaku dengan pesan yang Yeji kirim.

Pertama, tumben banget kanjeng nyai chat dia duluan. Kedua, tumben banget nanyain Hyunjin dimana dan yang ketiga, WOI LAH INI ANAK NGAJAK BOLOS GIMANA CERITANYA?

Tapi Hyunjin nggak mau terlarut dalam pertanyaan-pertanyaan bodohnya. Bodo amat lah. Jarang-jarang kan Yeji kaya gini. Kapan lagi ya kan?

Dan berhubung Bu Eunbi belum nongol, Hyunjin buru-buru ngerapihin barang-barangnya. Dia nggak mau kehilangan kesempatan emas untuk cabut dari kelas.

Felix sama Handoko alias Han yang dari tadi sibuk main batu kertas gunting akhirnya menyadari prilaku grusa grusu Hyunjin dan menepuk pundak cowok itu. "Arep neng ndi, kon?" Tanya Felix dengan logat jawa yang baru baru ini dia pelajari dari sepupunya.

Hyunjin mengernyit nggak paham sama omongan cowok itu. Apaan sih, bule mah bule aja ngapain sok sokan ngomong jawa. Batin cowok itu.

"Mau kemana anjing?" Felix yang paham sama tatapan intimidasi Hyunjin akhinya mengeluarkan bahasa normalnya.

"Cabut." Jawab Hyunjin. "Mau menyelamatkan dunia."

Baik Hyunjin sama Felix langsung mengernyit. Nggak heran sih sama Hyunjin yang emang suka ngawur. Cuman kan mereka kepo.

"Mau kemana njir? Bentar lagi Bu Eunbi masuk goblok. Lu mau kena hukuman?" Han ikut buka suara.

"Bodo ah." Jawab Hyunjin. Baru saja cowok itu berdiri, tiba-tiba dia ingat sesuatu.

"Han, lo bawa pulang motor gue ya." Kata cowok itu menyerahkna kunci motornya pada Han yang cuma bisa melongo.

"Bocah edan!" Kata Felix geleng-geleng kepala aja liat Hyunjin yang udah ngacir keluar kelas.


🗝


Hal pertama yang Hyunjin lihat saat sampai di halaman belakang sekolah adalah Yeji yang sedang jongkok sambil memain-mainkan tali sepatunya.

"Dor!!!"

Yeji melirik Hyunjin sinis membuat cowok itu keki.

"Santai dong ngeliatinnya. Kalau gue terpesona gimana?" Goda Hyunjin dan membuat Yeji memutar bola matanya malas.

Yeji jadi merasa sedikit menyesal sudah mengajak cowok itu buat bolos. Tadi dia juga nggak tahu kenapa malah ngajak cowok itu padahal Yeji yakin dia bisa bolos sendiri.

Right Trough Me✔️Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang