𝔅𝔢 𝔐𝔦𝔫𝔢 [𝒻𝒶𝓃𝒻𝒾𝒸𝓉𝒾ℴ𝓃] 𝚔𝚒𝚖𝚎𝚝𝚜𝚞 𝚗𝚘 𝚢𝚊𝚒𝚋𝚊 ⫷Ⓔ🅝Ⓓ⫸

15

Sip.jari ama leher minami udah di plester.

Minami ama muichiro lagi dinner bareng.

Kalian nanya siapa yang masak dan nyiapin?

MUICHIRO DONG.UwU.

Minami mah angkat tangan ama urusan dapur gini,bukannya gabisa masak.cuman malasnya aja bikin pen nabok.

Jadi kepingin nampol kepala minami sekali kali supaya dia nyadar kalo dia hidup bergantung banget ama dedeq mui.

Daripada masak,minami lebih milih mesan ama arloji.kan tayi,buang buang stamina aja.

Mentang mentang arlojinya nyediain apapun,jadi makin pemalas aja si doi.

"Hei tokitou.."panggil minami disela sela ngunyahnya.

Muichiro natap minami dengan tatapan 'paan sih?'.

"Kau...tidak mau mengucapkan sesuatu..?tanya minami  menyumpit nasi lalu memakannya.

"Mengucapkan apa?"datar mui.

Minami tampak menerawang.
"Ucapan untuk menyemangatiku, misalnya..?"

Kan secara minami itu besok mo ikut seleksi akhir,jadi dia butuh supporter,atuh.

"Untuk apa aku harus menyemangatimu?"sinisnya lagi.

Serasa ditohok kenyataan si minami.

Iya,yah.dia bukan tanjiro.T.T

Minami mendengus
"sudahlah, lupakan saja"acuhnya sambil meletakkan sumpit.

"Aku selesai"ucapnya,mau beranjak,terselip nada jengkel paa kalimat yang dia ucapin barusan.

"Tunggu"

Minami gajadi berdiri.

"Apa?"ketusnya.

Sumpit muichiro mengarah ke sebuah mangkuk.

"Brokolimu"

Minami menopang dagunya.

"Iya da"tolaknya dengan mulut ditekuk kebawah.

Minami gapernah suka ama yang namanya sayur,apalagi yang warnanya ijo.

Menurutnya,vegetable is bitter.

Kemudian,minami nyeringai.

Sepik dikit gapapa kan?
"Kecuali..kau mau menyuapiku"

Muichiro mendengus,ngebuat minami ngakak sendiri dibuatnya.

Keajaiban dunia kalo si cebol beneran mau nyuapin dia.
Awokawok.

Wakakak!anjir,gue ngomong apa, sih?najis gila!

"Buka mulutmu"

He?

What.

Minami yang tadinya haha-hihi, lamgsung berhenti dan melotot kearah muichiro yang nyodorin dia sumpit dengan brokoli di jepitannya.

Dia bilang apa tadi?

"Ck!cepatlah"desak muichiro yang jadi salting(?).