#29 Tenggelamnya Kapal Sewol

21 3 0
                                    

Deg!
.
.
.
.

Kenapa?
.
.
.

Rasanya sangat sakit!!!
.
.
.

ARGH!!!
.

JAN-TUNG-KU!!!

.

🌹🌹🌹

.

Park Jimin, si gadis SMA, berdiri tegak di pekarangan rumah Soonya. Wajahnya sayu dan air mata kering. Angin musim panas terus bertiup di saat senja. Hingga malam hari pun tiba. Gadis itu tak beranjak pergi.

Lampu mobil pergi melaju membiarkan gelap pada jejak yang ditinggalkan. Wanita paruh baya itu pergi mendorong pintu gerbang di belakangnya. Sampai dia menutup kembali pintu gerbang, Soonya masih menatap pintu gerbang.

"Kembalilah bersama kami, mari kita mulai semua dari awal. Aku tidak peduli perasaan ini benar atau tidak, tapi kau sama seperti seseorang di foto itu....

Han Soonya."

Soonya memegang dada kirinya sambil merasakan getaran yang tak beraturan, semakin cepat. Akhirnya tarikan nafas yang dalam mengakhiri.

Deg.

Jimin!

Tubuh pria itu lemas, sontak Soonya berlari menggapai tubuh Jimin yang terjatuh. Kini wanita itu menjadi tempat penyangga seorang laki-laki setinggi 175 Cm.

"Kenapa? Apakah kau demam?"

.
.
.

Kenapa?
.
.
.

....

....

....

Aku merasakan panas.

.

Mungkin sekarang musim panas.
.

Dingin
.

Kenapa?

Aku

Di dalam air

???
.

"Jimin-ie!"

"Syukurlah... Ada apa? Apakah kau mengalami hal aneh?"

Jimin tak menjawab. Suhu tubuhnya normal sekarang. Ada handuk dingin di dahinya. Pria itu tidak bisa mencerna dengan baik apa yang telah terjadi. Lalu ia memutuskan untuk menjauhkan handuk dingin itu dari dahinya. Bayangan samar tertangkap matanya. Sebuah bintang berukuran besar di balik pergelangan tangan kiri. Pria itu tertegun sejenak lalu menaruh handuk dingin di dahinya lagi. Tepatnya sampai menutup kedua matanya.

"Kenapa? Apakah kau mau tidur seperti itu?"

"...."

4 O'CLOCK [COMPLETE✓]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang