Kisah cinta tak berakhir tanpa tujuan. Karena saat mencintaimu, aku telah sampai ke tujuan ku. Kau membawaku ke dunia yang tidak ku ketahui. Membawakan ku pada hal-hal yang belum pernah kurasakan sebelumnya. Sekarang, Aku bisa tidur dengan nyenyak, dengan kembali nya kau di hidup ku, Lisa.
-Jeon JungkookJungkook memarkirkan mobilnya di sebuah minimarket dalam perjalanannya menuju kantor. Ia turun dari mobil dan masuk ke dalam minimarket itu.
Jungkook mengambil sebuah roti. Setelah itu, ia menuju pendingin minuman dan memilih-milih minuman di situ. Kemudian ia melihat tulisan di salah satu minuman.
Beli 1 gratis 1
Jungkook pun mengambil minuman yoghurt itu dan membawa nya ke kasir.
"Hanya ini?" tanya kasir wanita itu.
"Nee," jawab Jungkook singkat.
"Semuanya 2500 won."
Jungkook mengeluarkan dompet nya dan mengambil the black card dari dalam sana. Lalu ia menyerahkan kartu itu pada kasir.
Kasir itu tercengang. Dan memaki Jungkook dalam hatinya.
Ada dengan orang ini? Bagaimana bisa dia membeli 2500 won dengan kartu sultan ini?
Batin kasir itu."Permisi pak. Apa tidak ada uang tunai?" ucap kasir itu.
"Tidak ada."
"Mmm aku tidak bermaksud apa-apa. Tapi bukankah belanjaan anda terlalu sedikit untuk di bayar dengan kartu ini?"
"Begitukah? Kalau begitu, aku akan membayar belanjaan mereka juga," ucap Jungkook seraya menunjuk empat orang yang sedang nengantri di belakang nya dengan membawa sekeranjang penuh belanjaan.
"Baiklah," ucap kasir itu. Empat orang tadi senang bukan main. Dan mengucapkan terima kasih juga pada Jungkook.
Jungkook selesai membayar belanjaan nya. Setelah itu, ia duduk di kursi minimarket. Ada seseorang yang ingin ia temui dan menyuruhnya menunggu di minimarket itu.
Pintu minimarket terbuka. Jungkook menoleh, ia melihat orang yang ia tunggu-tunggu.
"Duduklah," ucap Jungkook.
"Bagaimana kabar nenek?" ucap Jungkook pada Nenek nya itu.
"Aku sangat baik. Bagaimana dengan cucu ku?" ucap Nenek Jungkook dengan nada bicara khas kota Busan.
"Kabarku juga sama seperti nenek. Tapi... apa yang nenek lakukan di seoul? Dengan apa dan siapa nenek kesini? Dan kenapa ingin menemui ku?"
"Yak! Bocah nakal! Apa salahnya nenek ingin menemui cucu nenek sendiri. Nenek sendirian kesini, menaiki kereta. Nenek ingin bertemu dengan bibi mu."
"Bibi? Apa bibi sudah pulang dari Slovenia?"
"Nee. Omong-omong, apa kau sudah berkunjung pada ayahmu? Kau tidak pernah mengunjunginya semenjak polisi memenjarakannya."
Jungkook terdiam sebentar. "Tidak mau. Untuk apa mengunjungi iblis sepertinya."
"Jaga ucapanmu. Bagaimana pun dia itu ayahmu dan anak nenek."
Jungkook menghembuskan nafas kasar. "Bisakah... kita tidak membicarakan nya?"
"Arasseo. Bagaimana dengan eomma mu? Kau tidak berusaha mencarinya?"
"Tidak."
"Kenapa?"
"Lagi pula eomma sudah memutuskan untuk pergi pada saat aku berusia 14 tahun, bukan? Dia pergi, tanpa alasan."
KAMU SEDANG MEMBACA
The Side That You Don't Know About • Lizkook
Teen FictionJungkook dengan rasa bersalah yang terus menghantuinya sejak kecil. Apakah ia bisa mengatasi rasa bersalah itu? PLAGIAT DILARANG MAMPIR Mari baca cerita kedua aku:) Btw ini bukan squel euphoria. Tapi emang cerita baru dengan tokoh yang masih Jungko...