Allah Has A Plan [END]

10. Rahasia

Adakah manusia berfikir bahwa mereka
akan dibiarkan hanya dengan mengatakan
"Kami telah beriman" dan mereka tidak
di uji?

Sesungguhnya, kami telah menguji orang orang sebelum mereka, maka Allah akan mengetahui orang orang yang benar dan orang orang yang berdusta
(Al-‘Ankabut(29) ayat 2-3)

-Allah Has A Plan-
By Raynnn_

🍁

Zea melipat sajadahnya, ia letakkan di nakas dekat kasurnya. Seperti biasa, Zea selalu berkumpul bersama ayah dan ibunya untuk makan malam setelah Maghrib, walau akhir akhir ini ayah tidak ikut berkumpul bersama, kalian tahu kan.

Assyifa mendengar hentakkan kaki dari arah tangga. Itu Zea.

"Wahh, ada apa Bu malam ini? Makanannya banyak sekali."

Melihat anaknya begitu bahagia, Assyifa tersenyum."Iya Alhamdulillah, Allah kasih rezeki."

Flashback on~

"Buu maafkan saya sekali lagi ya, cateringnya tidak jadi di pesan, ternyata arisannya bukan di rumah saya," jelas Bu Ratna, konsumen yang hendak membeli catering.

Begitu kagetnya Assyifa, padahal saat itu ia sedang mengemas cateringnya yang siap untuk di antar. Tetapi Allah berkehendak lain, pesanan itu tak jadi di pesan.

"Ohh tidak apa apa Bu," ucap Assyifa dengan senyum ikhlas.

"Terimakasih Bu, assalamu'alaikum..,"

"Wa'alaikumsalam."

Assyifa menyimpan ponselnya di meja makan, Assyifa bersyukur. Ia bersiap lalu pergi bersama sebagian catering nya untuk di bagikan kepada yang membutuhkan.

Allah sangat baik, ia tak mau aku rakus. Ini cara Allah agar aku selalu berbagi kepada yang membutuhkan. -batin Assyifa.

Flashback off~

"Sini sama ibu di ambilin nasinya," Assyifa menerima piring dari Zea, ia menyiuk nasi dari rice cooker dengan centong. Setelah Zea bilang 'cukup' ia memberikan piring itu kembali.