Love is never exist,
Its only lust.
Care never exist,
Its only needid.
- Rabu, 10 Mei
“Sehun, coba dengar.” Sehun melirik padanya dengan tatapan heran.
‘-isi pesannya adalah, ini hadiah hari Rabumu dan akan selalu mengawali hari Rabumu,,, uhhh tuan Kkamjong lumayan romantis yah, dan ini lagu request dari tuan Kkamjong lagu My Answer oleh Exo.’ Sehun tertawa mendengar siaran radio itu.
“Sebegitunya kah kau mencintaiku?” Tanya Sehun dengan masih tertawa.
Cinta yah...
“Bagaimana denganmu? apa kau mencintaiku?” Jongin duduk di sebelah Sehun sambil menanyakan itu.
Jongin tahu cinta bukanlah sesuatu yang aneh, dan tidak sesederhana yang orang lain bayangkan.
Tapi hal lain tentang cinta yang Jongin percaya, cinta tidaklah kuat.
“Aku pikir mustahil untuk tidak mencintai dia yang memberimu kebahagiaan kan?” Sehun melirik ke arah Jongin.
“Memberimu kebahagiaan?”
“Iya, itu arti keberadaanmu di hidupku.”
Aku punya arti keberadaan seperti itu?
- Minggu, 31 Desember
Jongin semakin tak mengerti kenapa dia melakukan semua ini sampai sejauh ini.
Bahkan setelah tahu Ibu tiri Sehun adalah ibunya bukankah dia seharusnya marah karena Sehun merebut kebahagiaannya?
Tapi kenapa begitu sulit untuk membenci dia?
Kenapa di kebidupan bohongnya ini dia terus merasa harus membahagiakan Oh Sehun.
Kenapa dia merasa dia behutang budi sesuatu pada Sehun?
“Kai ayo cepat.” Sehun menarik lengan Jongin secara paksa menuju beranda apartment mereka.
Dan saat itu kembang api meluncur menunjukkan pergantian tahun ke tahun 2018.
“Selamat Tahun baru dan tahun depan pun maaf akan merepotkanmu.” Sehun menggenggam tangan Jongin sambil mengatakan itu.
Sudah berapa hari yang dia lalui tertawa dengan Oh Sehun?
Dan sudah berapa pagi yang dia lalui dengan Sehun sebagai wajah pertama yang dia lihat?
Begitu juga dengan dan wajah Sehun yang terakhir dia lihat.
Kenapa tangan ini tak bosan menghangatkannya?
Berapa kali Oh Sehun membuat dia bahagia?
Dan Jongin mengerti sesuatu.
- Senin, 01 Januari
Aku mencintainya.
- Kamis, 19 September
Jongin berhasil membanting Joonmyeon ke lantai dan membuat dia tak sadarkan diri. Jongin menyeka darah yang berada di ujung bibirnya, Joonmyeon memang tak mudah dikalahkan,
“Sial, mereka berhasil menangkap dia,” Ucap Jongin yang mulai terduduk dan menarik napas dia dalam. Salah satu anggota dari organisasi itu menghampiri Jongin dan menunggu perintah.
![](https://img.wattpad.com/cover/166333726-288-k178897.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
Smile on my face || KaiHun
Fanfiction[END] [Crime Au | Main: Kaihun, Slight: Lumin] Sehun tahu semua resiko yang dia miliki saat dia memutuskan menjadi polisi, tersakiti, terkhianati, juga mati. Jatuh cinta sangat dalam pada seseorangpun menjadi salah satunya.