"Sebuah awal yang baru mengajarkan kita untuk percaya. Bahwa sebuah akhir hanyalah awal dari kisah selanjutnya"
***************
Jungkook tak tahu harus bagaimana, sungguh. Jika sebelumnya dia adalah bangtan termuda dan bisa bertanya banyak hal, banyak saran dari kakak-kakaknya yang lebih tua, sekarang Jungkook adalah yang tertua.
Ia duduk bersama dengan 5 remaja yang belum lulus dari sekolah menengah atas dengan kepolosan mereka tentang dunia Bangtan.
Setidaknya ia dulu sudah dikenalkan pada status dan dunia ajaibnya sedari kecil. Melatih kemampuannya sejak lama dan hanya tinggal mengembangkannya saat bertemu dengan yang lain.
Tapi mereka benar-benar tidak tahu apa-apa, jadi Jungkook hanya bisa tersenyum kemudian menopang dagunya.
"Ada yang ingin kalian tanyakan?"
Soobin terlihat mengangguk. "Kenapa kita harus menjadi seorang Bangtan? Maksudku, aku tak yakin ini sebuah kebaikan atau justru kutukan? Kita adalah orang yang baik bukan? Tapi kenapa kita juga yang terus dikejar dan harus bersembunyi. Bukankah kita tak bersalah? Mereka yang bersalah."
Dulu Jungkook juga sering menanyakan itu. Ia sedikit bangga karena sekarang ia bisa menjawabnya dengan baik.
"Pernah mendengar istilah, dunia adalah tempat yang kejam untuk orang-orang baik? Itu yang terjadi pada kita saat ini. Kita bersembunyi bukan karena takut mati, tapi karena takut dunia akan hancur jika kita mati."
Menjadi bangtan berarti menjadi seseorang yang jauh dari sifat egois.
"Apa artinya menjadi yang pertama? Apa aku akan mati lebih dulu?"
*************
Trailer
Are you ready?
Semoga betah ya di story baru. Buat hari ini, segini aja dulu😂
Maafkan keamatiran trailernya 😭
Sampai jumpa di bagian selanjutnya...
Have a nice day💙
By : RiRy_23"
KAMU SEDANG MEMBACA
We're The Last
Fiksi PenggemarKetika melindungi anak-anak mereka terasa jauh lebih sulit dan menyakitkan daripada melindungi diri mereka sendiri. Cerita ini hanya tentang Kehidupan generasi Bangtan yang selanjutnya, dengan ke 7 Bangtan generasi sebelumnya yang berhasil bertahan...