Chap 10

1.7K 101 30
                                    

Semua karakter milik Masashi Kishimoto sensei
Thor cuma pinjam tanpa izin
Ide asli milik thor
Pair : gaarafemnaru, sasufemnaru
Genre : friendship, romance
Sifat karakter berbeda dengan versi anime terkadang ooc
Cerita gaje dan typo bertebaran






Happy reading







Cahaya matahari pagi menerangi sebuah kamar dengan warna dinding  mencolok yang dipenuhi oleh poster berbagai karakter 2 dimensi dari anime. Sepasang mata terbuka menampilkan gelapnya malam tak berbintang. Seutas senyum pun mengembang di wajah tampannya. Meski bangun tidur, wajahnya masih saja tampan.

Sang pemuda tersebut tersenyum karena telah merasakan kembali mimpi indah dengan seseorang yang selama ini ia sukai dan cintai. Gadis bersurai pirang dengan dua buah dango di sisi kiri dan kanannya. Mimpi basah untuk yang kedua kalinya bagi Sasuke.

Namun, sesuatu bergerak dari balik selimut yang menempel di dadanya spontan mengejutkan dan membangunkannya dari lamunan mimpi indah semalam. Ia pun menyibakkan selimut. Sang pemuda aka Uchiha Sasuke yang sedang dalam masa pubertas, menengok ke bawah dadanya. Badannya telanjang bulat dan ada seorang gadis yang sedang memeluk tubuhnya. Tubuh mereka hanya ditutupi selimut karena sama - sama tak mengenakan sehelai pakaianpun.

Sasuke mengerutkan dahinya. Berpikir keras dengan apa yang telah terjadi semalam. Otak encernya mendadak beku. Dirinya dan gadis pirang yang sedang tidur aka Uzumaki Naruto dalam keadaan telanjang bulat, tidur bersama dalam satu ranjang.

"Ja.. Jangan - jangan..yang semalam itu bukan mimpi? " tanya Sasuke pada dirinya sendiri. Ia merasa bingung antara percaya dan tidak percaya dengan apa yang semalam ia lakukan bersama Naruto.

"Ukh.. " Naruto bergerak. Perlahan ia membuka matanya dan terlihat sepasang bola mata berwarna langit biru musim panas. "Sa.. Sasuke.. Su.. Sudah pagi..ya.. " gumam Naruto. Ia segera bangun dan mendudukkan dirinya.

Tampak Sasuke yang masih dilanda kebingungan. Naruto menatap Sasuke dengan ekspresi polosnya. Lalu wajahnya merona dan Naruto pun memalingkan kepalanya.

"A.. Aku akan mandi dan membuat sarapan," ujar Naruto. Ia pun bangkit dan berdiri tapi ia memakai baju tidurnya yang semalam untuk ke luar dari kamarnya. Meski hanya ada mereka di dalam rumah tapi tetap saja Naruto merasa tidak nyaman jika berkeliaran tidak mengenakan sehelai pakaianpun.

Saat Naruto hendak membuka pintu, Sasuke memanggilnya. "Na.. Ruto. Apa semalam kita melakukannya? " tanya Sasuke ragu.

Naruto menoleh ke belakang. "Ya. Kau melakukannya teme. Aku harap kau tidak lupa. Bukankah kita sudah menikah? " jawab Naruto dengan nada dingin. Ia pun membuka pintu lalu melangkah ke luar dari kamarnya.

Sasuke pun tersenyum. Ternyata mimpi indah semalam bukanlah mimpi melainkan benar - benar nyata. "Yes! Aku sudah melakukan itu dengan Narutoku. Hehe! " seru Sasuke ooc. Ia pun bangkit dari tempat tidurnya. Memakai baju tidurnya terlebih dahulu lalu menarik selimut dan seprei bekas aktivitas panas semalam. Sasuke tak bisa berhenti tersenyum. Ia merasa sangat bahagia. Akhirnya gadis yang ia cintai telah jadi miliknya. Bahkan dengan rela menyerahkan mahkotanya kepada Sasuke.

Satu jam kemudian. Naruto sudah selesai mandi dan sedang membuat sarapan di dapur. Hari ini ia harus sekolah meskipun area intimnya masih sangat sakit. Ia sedih karena suaminya tampak bingung dan melupakan kejadian semalam. Padahal suaminya sangat liar dan perkasa sewaktu di ranjang.

Blush. Wajah Naruto kembali memerah. Akhirnya ia sudah tidak suci lagi. Tapi ia tak keberatan karena suaminya lah yang merenggut mahkotanya dan Naruto memang mencintai suami tampannya itu.

The Chicken Butt and the Dango Head(End) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang