********
pagi ini,lobby utama utomo grub,sudah kedatangan seorang wanita cantik,dengan wajah bulenya yang menawan,berjalan dengan anggun menuju meja resepsionist,tubuhnya yang tinggi semampai, dengan rok hitam diatas lutut,dipadu dengan blazer putih tulangnya,terlihat sangat memukau, membuat siapa saja yang berpapasan dengannya,menatap penuh takjub dan untungnya tidak sampai hilang kesadaran,
"selamat pagi! saya ada janji bertemu dengan pak heri pagi ini "
sapa wanita cantik itu kepada sang resepsionist,
"baik bu,untuk janjinya atas nama ibu siapa?"
"atas nama ibu furi dari PT.gabut sejahtera" jawabnya
"baik,mohon tunggu sebentar!"
Dialah lexa,pagi ini ia diminta menggantikan tugas furi untuk bertemu heri,dikarenakan furi sudah lebih dulu terbang ke luar kota untuk urusan mendadak,sama sekali tak masalah bagi lexa menggantikan furi pagi ini, malah menjadi sebuah kesempatan emas baginya,karena kedatangannya kesini,otomatis akan membawanya kepada tari also know as lia,wanita yang sudah mengisi separuh jiwanya,dan membawa pergi semua hatinya tanpa sisa,
meski saat ini ia akui membawa lia kembali padanya bukanlah hal yang mudah,tapi tidak ada yang mustahil bukan,selama terus berusaha,batu saja yang keras bisa hancur terkena tetesan air,apalagi hati manusia,pikirnya
Lexa belum tau,hati tari lebih keras dari batu.
semangat lexa !!
setelah menunggu beberapa menit, akhirnya lexa diantar ke ruangan meeting,dan betapa berbinar sekaligus bahagianya ia,dikarenakan didalam sana sudah ada tari yang tengah sibuk didepan laptopnya,sedang disebelahnya ada wanita tak kalah cantiknya,yang ia kenal bernama risa
"selamat pagi" sapanya dengan senyum terbaiknya,yang langsung bertemu tatap dengan tari.yang kebetulan melihat kearah sumber suara,karena di catatan meeting yang datang harusnya furi,kenapa yang muncul malah lexa,apa ini konspirasi!!?
kalau tau begitu tentu ia tidak akan menerima jadwal menggantikan heri pagi ini,harusnya ia serahkan saja pada risa,karena semua yang bersangkutan dengan lexa,sama sekali ia tidak berminat,namun apa daya,sudah kepalang tanggung,saat ini lexa sudah duduk didepannya dengan anggun
"pagi bu lexa" jawab risa profesional
"langsung mulai saja ya bu" risa mengambil alih laptop tari,sedang lexa memulai presentasinya,sesekali risa menjeda presentasi lexa,yang seharusnya menjadi tugas tari,tapi sesuai permintaan tari yang tidak ingin terlibat banyak hal dengan lexa,risa mengambil peran tari tanpa harus bertanya lebih dulu.
"untuk lokasinya sudah ditinjau?" tari bertanya mungkin pada lexa,kqrena pandangannya mengarah pada laptop sebelahnya,merasa pertanyaan itu buat dia,lexapun menjawab dengan yakin
" Hari ini lokasinya ditinjau oleh ibu furi,dan lokasi ini sangat sesuai dengan konsep yang kami buat." jelas lexa dengan singkat
"bagaimana bisa anda mempresentasikan hari ini,sedang lokasinya baru ditinjau hari ini?" tari mengalihkan pandangannya ke lexa "project ini bukan lelucon bu lexa" lanjut tari,masih menatap lexa intens
"ehmm,begini ehm, begini Bu Tari,maaf sebelumnya,saya tidak pernah mengatakan projects ini lelucon,wilayah ini sudah pernah kami jadikan untuk project serupa sebelumnya,dan hasilnya sangat memuaskan! meskipun bukan dilokasi yang sama,tapi memiliki prospek serupa,maka dari itu kami sangat yakin memilih lokasi tersebut" jabar lexa,yang tak kalah intens menatap tari,memang diakui kesalahan dari pihaknya,Miss komunikasi dengan anak cabang mereka.
"oh kalau begitu,kenapa tidak semua project kita alihkan kesana semua,jika menurut bu lexa begitu menjanjikan"
"Ah..." baru saja bibir lexa terbuka,tiba2 sebuah suara memotong dengan cepat
KAMU SEDANG MEMBACA
ART Cantik 2 (GXG)
Aktuelle LiteraturLexa dan tari kembali bertemu setelah kejadian pilu yang menimpa keduanya, Akankah mereka bersatu kembali,setelah kejadian pahit dimasa lalu?