Dandelion | Kim Doyoung [END✔]

■ 17 | Sedikit Terungkap

"Kenapa ada manusia bodoh yang dengan senang hati menyukai orang yang bahkan belum mereka temui?"

ㅡ Johnny Seo

"Manusia bakalan bodoh kalau kenal cinta. Mau secerdas apapun lo di banyak bidang."

ㅡ Nakamoto Yuta

.
.
.

Happy Reading:)

ㅡㅡㅡㅡ

Author's POV

.
.
.

Taeyong baru saja selesai membereskan ruang kumpul bersama adik laki-lakinya yaitu Haechan dan sepupunya, Lee Jeno yang datang membantu Taeyong dan Haechan. Mereka kini berkumpul di ruang kumpul yang sudah bersih seraya menonton tontonan drama malam hari di Televisi bersama-sama di temani dengan makanan dan minuman yang sudah di sediakan Taeyong di atas meja. Haechan yang berbaring dan menaruh kepalanya di paha Taeyong dan dengan santai memakan camilan yang ia pegang, sementara Jeno yang bersandar di bahu Taeyong dengan nyaman, lalu Taeyong yang duduk bersandar pada sofa dengan santai dan membiarkan kedua anak ini bersandar padanya, Taeyong menikmatinya.

Biasanya libur sekolah seperti ini, Jeno akan menginap di rumah Taeyong untuk menemani Haechan di rumah karena kadang-kadang Taeyong selalu pergi ke pertemuan bisnis sedangkan Taemi sibuk dengan skripsinya yang membuat Haechan sendirian di rumah dan Donghae ㅡ Adik dari pihak Ayah Taeyong dan Ayah Jeno ㅡ menyuruh Jeno untuk menginap di rumah Taeyong untuk menemani Haechan dan Haechan dengan senang hati menyambut Jeno menginap di rumahnya.

Jeno dan Haechan merupakan siswa kelas 12 yang sebentar lagi akan lulus dan masuk Universitas dan setelah libur ini mereka akan menghadapi Ujian Nasional dan Ujian Masuk Universitas, Taeyong cukup tenang karena mereka mempersiapkannya dengan baik, semoga saja mereka bisa masuk Universitas terbaik di Korea sama seperti dirinya dan Taemi. Jeno bilang, dia akan masuk di Fakultas Kedokteran karena tekadnya untuk menjadi Dokter sejak kecil, dan Haechan yang mengikuti jejak Taeyong untuk masuk Fakultas Bisnis Manajemen karena cita-citanya adalah menjadi CEO.