Denirarga | Part 22

494 36 2
                                    

Hola!

Apa kabar? Masih ada yang bacakah?
Rindu deh, maafkan Dea yang labil ini ya baru bisa update-_-

Happy Reading..

"Hanya karna kamu pernah sakit hati oleh satu laki-laki bukan berarti semua laki-laki yang ada di dunia ini sama saja

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Hanya karna kamu pernah sakit hati oleh satu laki-laki bukan berarti semua laki-laki yang ada di dunia ini sama saja. Tidak semua laki-laki itu sama, begitupula dengan perempuan."

***

Jum'at malam mobil Arga sudah terparkir di pekarangan rumah Denira. Arga tidak memakai jeepnya, Arga meminjam mobil Adrian saat Dion berkata bahwa ia dan Merry akan menumpang di mobilnya.

"Sudah semua? Tidak ada yang tertinggal, Dey?" Tanya Sandra pada anak bungsunya yang tengah menuruni anak tangga. Denira tersenyum, rambutnya di biarkan tergerai menutupi tali ransel yang melingkar dibahunya.

"Udah, Ma."

Denira dan Sandra berjalan menuju ruang tamu, disana sudah ada Arga, Dion dan juga Alex papanya.

"Sudah semua Dey? Tidak ada yang tertinggal?" Pertanyaan yang sama di ajukan oleh pasangan suami istri itu. Alex tidak tau saja jika Sandra sudah menanyakan hal itu sebelumnya.

"Udah semua, Pa."

"Dion ga di tanyain nih?" Celetuk Dion.

"Ya kamu tau lah apa yang harus kamu bawa Dion, ingat jaga adiknya." Sahut Alex yang malah memintanya untuk menjaga Denira.

Dion mendengus pelan, "derita anak tiri." Gumam Dion yang membuat suasana di sana di selimuti tawa, termasuk tawa Arga.

"Oiya, sampai kapan kalian di Bandung?" Tanya Alex yang mulai melepas kacamata bacanya.

"Kemungkinan minggu sore kita baru pulang om karna grandfinal nya bakal di adakan di minggu pagi." Jawab Arga jujur, tanpa ada yang di kurangi ataupun di lebihkan.

"Yasudah, jaga diri kalian."

"Jagain anak mama ya, Ga. Jangan lupa tape pesanan mama." Kekeh Sandra, wanita paruh baya itu nampak bersemangat.

"Ma..." Protes Denira, oh ayolah mengapa harus meminta pada Arga di saat kedua anaknya berada di sana juga? Dasar mama!

Setelah di rasa cukup, ketiganya langsung berpamitan lalu  berjalan keluar rumah. Saat sampai di teras mata Denira memicing, ia baru tau jika Arga tidak menggunakan mobil Jeep nya. "Kamu pake mobil siapa, Ga?"

"Papi," Sahutnya datar.

"Kalian udah baikan?" Tanya Denira antusias.

"Ga juga, aku pinjam." Sebenarnya Adrian sudah memberikan mobil itu untuk Arga, pria paruh baya itu meminta Arga untuk mengganti mobil Jeep kesayangannya itu, namun Arga menolak dan mengatakan ia akan segera mengembalikan ketika urusannya di Bandung sudah selesai.

DENIRARGATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang