Denirarga | Part 13

734 30 6
                                    

Jangan jadi orang sok paling tau! Karna sebelum dia bersikap manis, diapun memperlakukan gue sama

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Jangan jadi orang sok paling tau! Karna sebelum dia bersikap manis, diapun memperlakukan gue sama.

Happy Reading..

***

Arga bersandar di mobilnya, menunggu Denira selesai kelas dan ia sudah memberitahu Denira jika ia sudah menunggu di parkiran gedung Sastra. Tidak lama kemudian, kedua matanya malah menangkap seorang gadis yang tengah berjalan ke arah nya. Itu Gladys, mata Arga menyipit, untuk apa Gladys ada di Fakultas Sastra? Dan untuk apa Gladys mendekat ke arahnya?

"Ga, gue cariin ternyata bener ada disini." Ucap Gladys belaga sok akrab dengannya saat sudah berhadapan dengan Arga.

"Ngapain lo?" Sinis Arga masih menyandar pada mobil.

Gladys tersenyum, "ga papa, semalam gue ketemu bokap lo. Gue baru tau kalo lo ternyata anak om Ad..."

"Gue ga punya bokap!" Potong Arga sontak membuat Gladys menghentikan kalimatnya bahkan kini lelaki itu sudah berdiri dengan tegap.

"Ga boleh gitu, gue tau kok hubungan lo sama om Adrian lagi ga baik kan? Om Adrian itu kolega papa gue, gue juga kenal tante Sisca."

"Lo bisa ga pergi aja? Gue ga ada waktu buat denger omongan lo, karna itu bukan urusan gue!" Arga sudah jengah mendengar ocehan Gladys, apalagi mendengar nama Adrian dan juga wanita itu. Ya, Sisca. Wanita perusak yang datang ke kehidupan Adrian. Arga yakin jika Gladys tidak mengetahui kebenarannya seperti apa?

Gladys mengerucutkan bibir, merasa kesal dengan respon Arga yang terkesan ketus. "Terserah lo ya Ga, pokoknya om Adrian janji mau ajak lo ke pesta ulang tahun bokap gue."

"Dan gue ga akan pernah sudi datang! Pergi lo sana, bentar lagi cewek gue keluar." Usir Arga.

"Bisa ga sih lembut dikit sama cewek selain cewek lo itu?"

Arga mengabaikan pertanyaan Gladys karna ia melihat Denira berjalan mendekat kearahnya, Arga tersenyum untuk Denira, sangat hangat sampai-sampai membuat Gladys menggerutu melihatnya.

"Loh kamu sama kak Gladys?"

Arga mengendikan bahunya, malas membahas kedatangan Gladys yang tiba-tiba seperti jelangkung itu. "Yaudah yuk, nanti kesorean lagi. Kamu mau sekalian cari kado buat gebetan bang Dion kan?"

Gladys menatap tajam Denira yang tersenyum, lebih terlihat senyum ejekan dan itu menyebalkan. "Giliran sama ini cewek, sikap lo manis banget, Ga. Ga adil tau." Ucap Gladys terlihat kesal. Gladys tidak tau saja, dulu Arga pun berlaku sama pada Denira.

"Woy kak, asal lo tau Arga juga ga langsung bersikap gitu sama gue." Sahut Denira tidak terima karna pada awalnya pun sikap Arga pada semua perempuan itu sama.

"Diem lo! Gue ga ngomong sama lo." Sinis Gladys.

"Biasa aja kali, yang lagi lo ajak ngomong itu cowok gue" Balas Denira penuh penekanan pada kata cowok gue.

DENIRARGATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang