Chenle kembali ke kelas nya dengan tubuh sayu, dia tidak bersemangat semenjak bertemu orang seAneh jisung.
"Ada apa? Lo diganggu sama anak otomotif itu?"
Chenle tak menjawab, dia hanya menatap lesu sahabat manis nya.
"Lo kalo ada apa apa, panggil gue aja! Biar gue gebuk tuh orang!"
"Lo berani?"
"Hehe enggak, ya gue ajak jeno lah"
"Hmm"
"Ntar lo ke kantin?"
"Engga, malas"
"Karena jisung ya?"
"Itu tau, gue gak ngerti sama dia.. aneh banget asli"
"Haha, anak otomotif gaada yg gak aneh.. lo pasrah aja di deketin ama jisung"
Bugh!
"Akh!" Jaemin memekik sakit setelah di geplak chenle.
~~~
Istirahat sudah tiba, jaemin ke kantin bersama haechan. Tapi jaemin sudah bilang bahwa selesai dari kantin, dia akan membawakan chenle makanan.
Kruukk..
Cacing perut chenle meringis, perih rasa nya dilambung. Selama ini chenle selalu tepat makan.
Ini semua karena park Jisung baboon itu, batin chenle.
Tak!
Sebungkus nasgor spesial terjatuh ke hadapan chenle, chenle kaget.
"Makan!" Perintah nya.
Chenle mendonggak kepala nya menatap siapa yang berdiri dihadapan nya, sosok tinggi dan tangan besar itu. Hm
"Aku bilang makan!" Jisung duduk dihadapan chenle, membukakan bungkus nasgor itu dan meletakkan sendok disisi nya. Lengkap dengan sebotol air mineral yang juga dia beli tadi.
"Apa apaan ini? Gue engga nyuruh lo buat ngelakuin ini" chenle angkat suara.
"Emang enggak! Gue tau lo belom makan, sekarang makan! Gue tungguin" posesif jisung, ini sebuah perhatian tapi juga kejam di mata chenle.
"Gue gak mau! Gue juga nitip sama jaemin"
Brak!
"Bisa gak sih lo nurut? Gue udah ngomong sama jaemin gausah beliin lo makanan lagi, sekarang makan atau gue buang nih nasgor ke tong sampah!?" Bentak jisung. Sampai menjadi objek perhatian seisi kelas.
Chenle merotasikan mata nya malas, sesuap demi sesuap sudah masuk ke mulut nya. sesekali menatap jisung penuh kebencian.
"Minum! Gak keselek lu?" Jisung menyodorkan botol air mineral. Chenle nurut saja.
"Gue kenyang," chenle makan memang tak banyak, mungkin diet atau apa tapi dia sekarang jujur bahwa dia sudah kenyang.
"Gapapa, gue ntar yang habisin!"
"Tapi ini bekas gue.."
"Gapapa, lo diem! Dah lo lanjutin belajar lo, gue yang beresin ini" jisung membereskan bekas makan chenle. Chenle hanya speechless, manusia di depan nya ini kenapa sih? Makin hari makin kayak orgil.
Setelah membereskan nya, dia kembali ke hadapan chenle.
"Apa lagi? Minta ganti duit nasgor nya?"
"Gak! Lo nanti balik sama siapa?"
"Dijemput"
"Iya sama siapa?"
"Sopir gue!!"
"Gue mau Anter lo pulang"
"Hah!?" Chenle membulatkan retina mata nya. Terkejut.
"Heh jangan!" Chenle melarang.
"Kenapa? Lo malu boncengan ama gue?"
"Buk.. bukan gitu.."
"Terus?"
"Pokok nya jangan, please sekali ini aja lo yang nurut ya?"
Chenle memelas, dan menjadi sangat imut dan manis dihadapan jisung.
"Hm oke! Gue balik ke kelas dulu"
Chenle tidak menjawab, dia kan tidak peduli.
Jisung segera menjauh meninggalkan chenle, di lubuk hati terdalam nya jisung kegirangan senang. Ada rasa puas telah melayani orang yang dia sukai itu.
.
.
.
.
.
.Vomment juseyo ~
KAMU SEDANG MEMBACA
Love friend [ ChenJi ]
Fanfiction[ Complete ] Lo tau cinta? Cinta bisa aja gak terencana. Seperti kisah Park jisung anak berandal yg tidak sengaja bertemu anak manis yang memiliki sejuta kisah. Season 1 Start = 210620 End = 120720 Season 2 Start = 180720 End = 020820 ⚠️ Bxb Soft...