ENAM [AIR MATA]

51.1K 3.2K 246
                                    

Kalo kamu bosen bilang ya, biar aku siap lepasin kamu.

AUAH
-febiyollafn

☁️☁️☁️

Setelah mengantar Lisa ke toilet dan bercerita-cerita dengan Lisa, Keisya memutuskan untuk kembali keruangan Wisnu.

Lisa sudah mengeluh karena Wisnu terus menghubunginya, akhirnya merekapun kembali keruangan Wisnu sebelumnya mengobrol dikantin rumah sakit.

Saat sampai didepan ruangan Lisa langsung masuk kedalam ruangan Wisnu, sedangkan Keisya menghampiri Dito dan duduk disamping Dito yang sedang bermain game bersama Revan, Savik, Angga, Dizan, Iqbal dan Dhika.

Sedangkan Rizky dan Dimas menemani Wisnu diruangannya.

"Lama banget ketoiletnya"kata Dito langsung mematikan hpnya dan menyimpannya kedalam saku.

Padahal Keisya tak masalah saat Dito bermain game, tapi Dito selalu meminimkan acara main game nya saat berama Keisya.

Dan teman-temennya tidak protes mereka menghargai keputusan Dito lagian pacar lebih penting dari pada game.

"Cerita-cerita dulu sama Lisa" jawab Keisya menyengir.

"Gampang banget akrabnya" kata Dito sambil menepuk-nepuk kepala Keisya.

"Ah maraneh dimana, mundur-mundur tulungan" teriak Dhika heboh dengan game nya.

"Anjir si Dito kaluar" sahut Dizan.

"Maju anjing, ah aing paeh" teriak Iqbal tak kalah heboh.

Keisya terkekeh melihat teman-teman Dito yang fokus terhadap hp tapi tetap marah-marah gak jelas.

"Ah saetik deui" kata Savik langsung badannya menyender pada kursi.

Yang lainpun lalu satu persatu mematikan game nya.

"Eh ada Keisya" kata Revan saat menyadari ada Keisya disamping Dito.

"Dari tadi kali Van gue disini" kata Keisya lalu terkekeh.

"Isuk bolos kuy lah" ajak Angga menatap teman-temannya.

Tatapan mereka seperti mengintimidasi, namun sedetik kemuadian mata mereka berbinar "Kuy" jawab mereka serempak termasuk Dito.

Keisya melongo melihatnya, bagaimana tidak Keisya pikir dengan melihat tatapan mereka pertama akan menolak mentah-mentah namun, ternyata tidak.

"Jangan bolos dong, lagian besok sehari lagi tanggung, lumayan loh absennya" kata Keisya menasehati mereka semua.

"Sya besok doang" bujuk Angga.

"Engga gue bilangin Rena baru tau rasa, dan gue bilangin juga sama doi-doi kalian" ancam Keisya.

"Yes untung gue jomblo" kata Dhika bersorak ria.

"Gue bilangin nyokap lo" potong Keisya membuat Dhika bungkam.

"HAHAHA" yang lain hanya tertawa puas saat melihat Dhika bungkam.

"Dah lah balik sekolah kumpul diwarung bi ina" putus Dito pada akhirnya mereka hanya bisa pasrah.

"Padahal tadi teh ngomong bolos na pas si Keisya balik" kata Dhika menyesal.

"Hadeuhh mumet otak gue sekolah, besok fisika lagi" gerutu Dizan malas.

Sedangkan Keisya hanya terkekeh.

"Mau pulang sekarang?" Tanya Dito lembut.

"Boleh udah malem juga" kata Keisya saat melihat jam ditangan nya yang sudah menunjukan pukul sembilan malam.

about us and him ✔️Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang