"ANNYEONGHASEO!!!" pekik seorang siswa laki-laki saat memasuki ruang kelas.
"You wassup guys, how are you today, are you all fine? hm" tanyanya lagi pada seluruh penghuni kelas yang tidak satu-pun melihat ke arahnya.
"Hei Li Zihao" sapa seseorang dari pintu masuk.
"Ouh Hanyu ge hai" balasnya.
"Ayo duduk sebentar lagi bel masuk berbunyi" ujarnya lalu menarik Zihao ke mejanya tanpa mendengar persetujuan dari si empunya.
Jam pelajaran telah dimulai. Kini di kelas Zihao sedang diajar oleh Mr.Qian si guru sejarah.
Jujur Zihao tidak terlalu suka Mr.Qian, karna menurutnya Mr.Qian itu menyebalkan, dia selalu mengancam Zihao akan menempel semua nilai ulangan sejarahnya yang begitu hancur itu di mading sekolah, sehingga semua siswa akan melihatnya, kan Zihao jadi malu apalagi sampai gadis yang dia suka tau, bisa bunuh diri dia.
Jika bagi Zihao Mr.Qian itu musuh, lain lagi kalau bagi teman sekelas Zihao kecuali Hanyu. Mereka semua menganggap Mr.Qian adalah teman, bukan karna Mr.Qian suka memberi nilai bagus atau soal ulangan yang mudah, bahkan soalnya lebih sulit dari soal matematika. Mereka menganggap Mr.Qian sebagai teman karna hanya saat mata pelajaran Mr.Qian saja Zihao diam tidak berulah, jadi kelas mereka terasa damai juga mereka tidak harus meluapkan emosi di dalam kelas.
kriiing!!!
bel pertada waktu istirahat telah berbunyi. Mr.Qian segera mengakhiri kelas dan pamit keluar, kembali ke ruang guru untuk beristirahat juga.
"Hao! kantin?" tanya Hanyu yang sudah berdiri dari duduknya.
"Okey come on, lets go!" ujarnya dengan gaya sok cool.
Di sepanjang perjalanan menuju kanti, Zihao tak henti-hentinya mengoda para siswi dan menyapa para siswa, entah itu junior maupun senior, membuat Hanyu banyak menghela nafas.
"Zihao bisakah kau berhenti?" tanya Hanyu dingin.
"Apa maksudmu ge?" tanya balik Zihao.
"Maksudku bisakah kau berhenti bersikap seperti orang bodoh? berhentilah menjadi the ugly boy Zihao" jawab Hanyu sedikit membentak.
"Ge kadang kala kita harus bersikap bodoh untuk jadi pintar, kadang pemenang adalah yang paling bodoh diantara kita semua. Dan aku ingin jadi pemenang dengan cara itu, mungkin sekarang orang banyak menghinaku dan mencibirku karna kau bersikap bodoh tapi lihatlah suatu saat nanti, si ugly boy ini akan menjadi the winner boy" ujar Zihao panjang.
"Kau benar mereka semua akan memujamu suatu saat nanti, tapi bisakah kau kurangi sedikit sikap bodohmu itu?" ujar Hanyu.
"Hm baiklah akan ku kurangi tapi hanya 0,0000000001% saja, hhhhhh" jawab Zihao di akhiri tawa lebar lalu berlari takut kena amuk Hanyu.
KAMU SEDANG MEMBACA
boy story | love story (oneshoot)
RandomBerisikan oneshoot fanfiction dari boygrup termuda JYPentertaiment, Boy Story dg segala romansa manis atau pahit dari sebuah hubungan. ~Hiatus sampai dapat inspirasi
