LEOTA (TAMAT) #S3

LEOTA 5'2

Selamat membaca 😊

Yuhu yang belum follow Author yuk segera Follow, jangan lupa tinggalkan jejak yaa 🌟

Warning!!!
   Mengandung unsur kekerasan, bahasa kasar dan juga tindakan yang tak patut di tiru oke

    ☠︎☠︎☠

   SETIBANYA di mansion, Kristal memasuki kamar nya dengan cepat membiarkan Luca yang tengah berbincang dengan Quinzeea, mommy nya.

Kristal membersihkan tubuh nya dan berendam di air hangat mencoba berfikir apa yang harus ia lakukan. Bermenit-menit ia melakukan aktivitas nya setelah itu mengenakan celana panjang dan kaos putih dan juga jaket jins miliknya. Mengucir kuda rambutnya setelah itu menatap dirinya di depan cermin.

Masih ada beberapa jam lagi sebelum ia berangkat. Namun apakah tidak papa jika dirinya sendiri yang ke tempat dimana Farrel berada? Mungkin kah?

Ponsel Kristal berdering, terkejut dengan Arlan yang menelepon dirinya. Kristal langsung menjawab panggilan itu.

"Kristal"

"Ha? Apa Lan? Tumben" ucap Kristal dan berjalan menuju king-size miliknya.

"Farrel hilang kabar, Lo tau dia dimana? "

"Ha? Emm? Farrel?" ucap Kristal pura-pura terkejut.

"iya, Lo tau dia di mana?"

"Itu anu Lan" Kristal ingin berbohong namun entah lah ia tak mampu untuk melakukan itu semua.

"Gue tau dia di mana, tapi ini rahasia" ucap Kristal finis membuat.

"Dimana? Rahasia?"

"Iya Lan, entar Lo anter gue ke suatu tempat ya tapi ini rahasia" ucap Kristal membuat laki-laki di sana membuang nafas nya pelan.

"Oke Lo dateng aja ke mansion"

"Oke entar jam empat pagi gue ketempat Lo" ucap Kristal membuat laki-laki di sana terkejut.

"Ha? Gak salah Tal?"

"Enggak Arlan, jangan tidur dulu ya dua jam lagi" ucap Kristal dan langsung mematikan ponsel nya. Gadis itu pun langsung berjalan mengambil dua pistol yang tadi ia pinjam dan memasukannya kedalam saku celana nya. Setelah itu keluar dari kamar nya berjalan menuju dapur, cacing cacing di perut nya meronta ronta untuk di berikan makan olehnya dan Kristal pun tidak takut kegendutan.

Di tempat lain Aleon telah bersiap dengan beberapa barang-barang milik nya. Ia membuang nafas nya pelan dan terkejut dengan seseorang yang membuka pintu ruangan nya.

"Aleon! Gue udah dapet pesan dari Farrel" ucap Key membuat Aleon menaikan alisnnya satu dan merebut sebuah ponsel miliknya yang sedari tadi di pegang oleh laki-laki bernama Key itu.

Farrel
  Dateng ke jalan kamboja no 23 nanti jam 4.30 kalau Lo gak ganteng siap siap Aleea akan mati di tangan gue! Aleon!

Aleon menggengam ponselnya dengan erat, emosinya datang kembali. Aleea adalah satu-satunya saudara yang ia punya walau bukan kandung tapi Aleon telan menganggap Aleea sebagai saudara nya.

Aleon menatap kearah Key tajam dan menyuruh laki-laki itu untuk menyelidiki tempat itu. Key pun menurut dengan senang hati menjalankan perintah dari Leader nya itu.

Aleon menatap kearah Andre yang tampak biasa saja seolah-olah semua ini tidak mengganggu ketenangannya.

"Ngapain Lo" tanya Andre membuat Aleon berjalan kearah nya dan menatap nya tajam.