26# Who are You?

102 18 2
                                    

Untuk penggunaan istilah dalam bahasa asing yang digunakan, author menyertakan note di akhir Chapter
Vote dulu sebelum baca yaa
Happy Reading
🤗🤗🤗

.
.
.

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

.
.
.


"Apa kau baru saja memotong rambutmu sajangnim?"

Kalimat itu spontan keluar dari mulut Nayeon ketika memasuki ruangan ketua timnya itu.

Setelah saling melepas rindu bersama rekan kerjanya, Nayeon dipanggil oleh Im Sejun untuk menemuinya ke ruangannya. Dan ketika memasuki ruangan pria itu, Nayeon menemukan idolanya tersebut dengan rambut belakang dan poni yang dipontong lebih pendek dari sebelumnya. Pria itu terlihat lebih muda dan imut dengan rambut barunya. Kesan tegas yang biasanya tampak dari wajah tampannya hilang seketika.

Sejun tersenyum menampakkan lesung pipinya menanggapi seruan gadis tersebut. Sepertinya Nayeon benar-benar sudah membaik sekarang. Wajah ramah dan ceria gadis tersebut sudah kembali terlihat. Bahkan saat ini binar dimata indahnya tampak jauh lebih cerah dari sebelumnya.

"Kau sepertinya benar-benar sudah sembuh sekarang. Ocehanmu sudah menunjukkan segalanya." Nayeon tersenyum lalu mengangguk merespon ucapan ketua timnya itu.

"Ne sajangnim.. Aku bahkan merasa jauh lebih baik sekarang," jawab Nayeon riang. Kini, ia sudah berdiri dihadapan meja ketua timnya itu.

"Aku sungguh lega mendengarnya. Kami semua sangat mengkhawatirkanmu karena kau tiba-tiba menghilang tanpa kabar seminggu yang lalu," ucap Sejun.

"Maafkan aku karena telah membuat kalian semua khawatir," sahut Nayeon kembali dengan nada menyesalnya.

"Tidak apa...," ucapnya. Pria itu tampak tersenyum diakhir kalimatnya.

"Ada apa anda memanggilku kemari sajangnim?" tanya Nayeon kemudian.

"Sebenarnya aku memanggilmu untuk menyampaikan pesan dari Seo daepyo padamu," jawab Sejun. Nayeon tampak menyerngit sesaat berpikir Seo daepyo yang Sejun maksud.

"Seo Kang Joon daepyo?" Sejun pun mengangguk menjawab pertanyaan gadis itu.

"Pria itu ingin bertemu denganmu. Katanya kau memiliki janji dengannya ketika kalian bertemu di Kolorado dulu,"

"Ia sempat meminta kontakmu padaku. Tapi karena kau sedang sakit saat itu, aku memintanya untuk menunggumu hingga kau sembuh," jelas Sejun yang direspon dengan anggukan pelan oleh Nayeon.

"Sebenarnya bagaimana kau mengenalnya?" tanya Sejun yang tampak sedikit heran.

"Kau tahu ia adalah pria muda terkaya dinegeri ini dengan berbagai macam bisnis yang ia tekuni. Aku cukup terkejut ketika ia menemuiku untuk mencarimu. Sepertinya karirmu di Kolorado cukup bagus dari yang aku kira," tambah Sejun.

Here I Am | Han Seungwoo (PDX 101) ENDTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang