Part 10

46K 1.5K 12
                                    

(Author POV)

Selama perjalanan pulang Manu memikirkan cara untuk membantu menyelesaikan masalah ini. Ia tak paham ada rahasia apa yang di simpan oleh ayah nya? Mengapa ia tak mengerti. Menurut Manu ia harus mengetahui tanpa bantuan teman nya.
Manu,dan Kayleen tiba di rumah. Manu,dan Kayleen turun dari mobil. Sebenarnya Kayleen masik takut. Tetapi ia harus rela Karena ia hanya ingin ayah nya selamat.

"Kayleen disana adalah kamar mu." Manu menunjukkan

"Semua barang,dan keperluan yang lain ada di sana. Jika menurut mu kurang kau bisa minta. Aku ada urusan aku harus keluar sampai nanti." Jelas Manu.

"Ba-baiklah hati-hati di jalan tu-tuan." Manu tersenyum Karena mendengar kata-kata tuan.

Entah apa yang di rasakan Manu saat ini. Ia merasa aneh sejak bersama Kayleen. Manu memutuskan untuk pergi ke kantor nya. Ia memanggil seluruh anggotanya untuk memecah kan masalah ini. Apa yang sebenarnya ayah nya sembunyikan. Apa hubungan nya dengan ayah Kayleen. Lalu kenapa Kayleen harus menikah dengan nya.

🥀

Flashback

"Ayah, jika nanti anak kita lahir akan kita beri nama siapa?"

"Manuel"

"Manuel raphael Fernandez." Lanjut ayah Manu

"Nama yang indah. Jika nanti ia dewasa dia akan mirip siapa ayah nya atau ibunya ya?" Ibu Manu berbicara sambil tertawa lebar.

Manu lahir tetapi ia bertumbuh tanpa seorang ibu. Ibu nya meninggal, Manu tumbuh dengan  sikap dan sifat yang mirip dengan ayah nya. Tapi Manu tak tau siapa Ibu nya hingga saat ini.

"Ayah aku ingin tau siapa Ibu ku ayolah ayah!"

"Diam! Ibumu itu sudah meninggal! Ia tak mencintai mu!"

Sifat Manu berubah saat itu. Ia lebih tak peduli dengan orang-orang sekitar.

🥀

(Manu POV)

Aku menyuruh semua nya untuk mencari tau apa yang di lakukan ayahku. Aku lelah seharian ini aku hanya mencari tau hal ini. Aku berharap masalah ini cepat selesai.

"Aku akan pulang aku harap kalian bisa menemukan nya. Mengerti?"

"Jelas tuan!"

Aku pulang ke rumah aku lelah. Entah lah aku sangat lelah kali ini. Biasa nya aku tak pernah lelah. Aku yakin bahwa ini ada hubungan nya dengan ayah ku. Astaga jalanan macet.

2 jam kemudian.......

(Author POV)

"Tuan, tuan sudah pulang?"

"Iya aku pulang cepat aku lelah.." jawab Manu sambil duduk di sofa.

"Kemarilah kay." Kayleen berjalan ke arah Manu. Manu menyuruh nya duduk di pangkuan nya.

"Tu-tuan kenapa? mu-muka tuan keliatan sangat begitu lelah, dan memikirkan sesesuatu." Tanya Kayleen

"Iya aku sedang mencoba untuk menyelesaikan masalah." Tangan Manu mengelus kepala Kayleen. Entah apa yang merasuki otak Manu hingga ia bersikap seperti itu. Padahal awalnya ia tak suka melihat Kayleen.

"Aku ingin bermain dengan mu sebentar kay." Manu mencium bibir Kayleen. Kayleen hanya diam.

"Kay, apa kau hanya menggunakan kaos?" Kayleen hanya mengangguk. Tangan Manu masuk ke dalam kaos Kayleen ia mengelus-elus punggungnya. Manu melepas kaos Kayleen. Sekarang Kayleen tak memakai apa pun.Manu meremas dada Kayleen.

"Mmmph tuan...." desah Kayleen. Manu menghentikan permainan nya.

"Kayleen. Apa kau tak pernah memiliki seorang kekasih?

"Ti-tidak aku tak pernah memiliki kekasih. Jadi aku lah yang mengambil semua nya?" Kayleen hanya diam. Manu menatap Kayleen. Tapi Kayleen malah menunduk. Manu meraih dagu Kayleen.

"Besok datanglah ke kantor ku kay!"

🥀

(Maaf yee lama tugas nya banyak matanya capek jadi nga lanjut dehh bubaii!)

•My Husband Is Mafia• ✔️  ( c o m p l e t e )Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang