Part 17

40.6K 1.3K 41
                                    

(Author POV)

1 minggu berlalu.....

Satu minggu berlalu Manu tak kunjung pulang. Kayleen merindu kan Manu. Manu sangat sibuk ia mengurus masalah ayah nya. Meskipun ayah nya di penjara tapi Manu tetap menyelesaikan masalah-masalah.

Ting....tong....

"Iya sebentar!" Kayleen turun lalu ia membuka pintu. Ternyata Chris, dan Bella ada di depan nya.

"Eh kalian ada apa di sini? Ayo masuk!" Chris dan Bella masuk

"Kay jadi kita kesini mau ngajakin kamu keluar sekaligus mau bicara."Ucap Chris

"Jadi ayah Manu memerintah kan gua buat jaga lo tapi gua nga paham. Karena takut ada kesalahan pahaman jadi gua bawa Bella ikut juga. Sekalian ajak jalan-jalan juga kata Bella."

"kenapa ayah Manu meminta mu melindungi ku? Ehm baiklah aku akan ikut aku juga bosan di rumah..."

Chris, Bella, dan Kayleen pergi ke tempat bermain ya mereka kesana karena mereka bosan jika pergi ke mall. Mereka memutuskan untuk ke sana. Tanpa di sadari bahwa Manu akan sampai ke rumah. Bella dan Chris membawa mobil yang berbeda, karena Bella akan mengambil barang dahulu. Chris dan Kayleen sampai terlebih dahulu mereka jalan-jalan sambil menunggu Manu. Tanpa sadari bahwa Manu mengikuti mereka berdua. Manu melihat mereka berdua, Manu marah ia pulang. Ia ingin tau apa yang akan di katakan Kayleen. Saat Manu pergi Bella datang.

"Abang!kayleen! Maaf ya jadi buat kalian nunggu deh kita mau ngapain sekarang?"Chris menunjuk salah satu wahana. Memberikan kode kepada dua cewe di hadapan nya.

"BOLEH!" Jawab mereka dengan antusias.

Tak kerasa jam sudah menunjukkan pukul 7 malam mereka pulang. Kayleen tak tau bahwa Manu sudah pulang. Manu bahkan tak mengabari nya sejak kemarin. Mungkin menurut Manu iti ada kejutan. Kayleen sampai di rumah. Ia terkejut melihat mobil Manu. Ia ingin segera masuk dan memeluk nya.

Kriekk.....

"Nu.." ucapan nya terpotong karena Manu bertanya

"Dari mana?" Tanya Manu dengan menahan emosi.

"Aku tadi habis—-"

"SINI KAMU!" Manu menarik baju Kayleen dengan kasar ia menarik nya hingga ke kamar.

"BUKAN KAH AKU SUDAH MEMBERI TAU BAHAWA AKU TAK SUKA JIKA KAU JALAN DENGAN LELAKI LAIN?!APA KAH KURANG JELAS?!" Kayleen menunduk ia menangis

"Dengarkan lah aku Nu—"Manu menampar Kayleen keras. Kayleen menangis ia memegangi pipi nya. Manu bahkan tak memberi nya kesempatan untuk bicara.

"Nu-nu—" Manu merobek pakaian Kayleen hingga Kayleen tak menggunakan sehelai pakaian. Kayleen takut melihat Manu.

"DENGAR KAYLEEN AKU TAK INGIN MARAH PADA MU TAPI KALI INI KETERLALUAN!" Ucap Manu sambil menjambak kepala Kayleen. Kayleen menangis. Manu mengeluarkan kepemilikan nya.

"Ma-Manuel...." Kayleen ketakutan tapi ia hanya bisa menangis.

Manu memasukan kepemilikan nya dengan sangat kasar.

"Nu-Nu-mmmph-Sa-sakit...Nuel to—" Manu melumat bibir Kayleen dengan kasar. Manu menggerakkan dengan Tempo yang cepat.

"Mmphhh Nu-nuel..." Kayleen terhisak. Manu tak peduli dengan ucapan Kayleen. Kayleen mencoba untuk mendorong Manu dengan sekuat tenaga nya.

"KENAPA?!HAH?!" Manu menyebet Kayleen dengan sabuk nya. Kayleen hanya Bisa menangis ia melindungi diri nya dengan tangan nya.

"Nu-nuel....." Kayleen mulai lemas.

Tiba-tiba Chris masuk. Firasat Chris benar ia langsung balik ke rumah Manu dan melihat pintu tidak ada yang di kunci. Chris dan Bella langsung masuk. Benar kata Chris pasti ada kesalah pahaman. Chris melihat Kayleen lemas dan tak menggunakan pakaian ia langsung melepas jaket dan menuntun Kayleen keluar menuju Bella.

"Bella pergi kerumah sakit cepat!" Bella mengangguk ia langsung bergegas ke rumah sakit

"Bro lo apaan sih? Lo nyakitin istri lo sendiri tau nga!"

"LO TUH SALAH PAHAM NGERTI! AYAH LO NYURUH GUA BUAT JAGAIN KAYLEEN! TADI GUA SAMA BELLA YANG NGAJAKIN KAYLEEN KELUAR! PAHAM LO!" Chris langsung keluar menyusul adik nya.

Manu diam dan merenung.

🥀

(Hai!)

4/Agu/2020

•My Husband Is Mafia• ✔️  ( c o m p l e t e )Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang