Hari ini tepat 3 bulan setelah Novita dan Azmi menikah. Namun akhir-akhir ini Azmi terlihat berbeda dari biasanya. Novi merasa Azmi menjadi cuek dan selalu sibuk dengan ponselnya.
"Mas ayok makan malam dulu." ajak Novi. Azmi tidak mendengarkan ajakan Novi, dia masih asik dengan ponsel nya.
"Mas?" panggilnya sekali lagi.
"Hem?"
"Makan dulu."
"Hem" jawab Azmi singkat. Kali ini Azmi membawa ponsel nya ke meja makan. Padahal mereka tidak pernah sekali pun makan sambil memegang ponsel.
Azmi makan sambil senyum-senyum sendiri dengan ponselnya. Gerak-gerik Azmi membuat Novi curiga dan merasa ada yang Azmi sembunyikan darinya. Pasalnya, selama menikah mereka berdua saling terbuka dan tak pernah menyembunyikan apapun.
"Mas kok makan bawa hp sih, ditaruh dulu lah." pinta Novi yang sudah risih dengan kelakuan Azmi yang sedari tadi sibuk dengan ponsel nya.
"Bentar ini penting." elak Azmi.
"Sepenting apa sih sampe ga bisa ditinggal?"
"Iya ini lagi bahas tentang pembuatan soal buat ulangan harian santri-santri besok."
"Lah besok kan hari Jumat Mas, bukannya libur?"
"Iya tapi ini tuh, ehm..." kata Azmi nampak berfikir.
"Ini apa?"
"Ya kamu ga paham lah pokonya." jawab Azmi ketus yang membuat Novi terdiam dan mencoba tak berprasangka buruk kepada Azmi.
Setelah selesai makan Azmi langsung naik ke kamar.
"Kok aneh banget ya, gabiasanya juga kek gini." gumam Novi.
Setelah selesai membersihkan piring kotor Novi langsung naik menuju kamar. Ternyata Azmi masih sibuk dengan ponselnya.
"Mas udah malem loh kok ga tidur?" tanya Novi lembut.
"Iya kamu duluan aja Mas masih belum ngantuk." jawab Azmi yang masih fokus dengan ponselnya.
"Mana mau ngantuk orang sibuk terus sama hp nya." kesal Novi.
"Iya bentaran lagi."
"Lagi chat sama siapa sih." tanya Novi penasaran sambil mengintip ponsel Azmi namun Azmi menyingkirkan ponsel nya yang membuat Novi curiga.
"Kenapa gaboleh? Biasanya juga Novi ngecek hp Mas gpp."
"Ya beda, ini masalah kerjaan."
"Cuma kerjaan kan? Ya harus nya boleh dong Novi liat." kata Novi merampas hp Azmi, dia melihat nama Putri yang tertera paling atas di roomchat Azmi.
"Putri? Ini Putri siapa Mas?" kata Novi sedikit mengeraskan suaranya.
"Gausah kepo deh kamu." kata Azmi yang malah membalas dengan suara yang lebih keras sambil mengambil alih hp nya lagi.
"Mas kita nikah baru tiga bulan loh, kamu ngapain deket sama cewe lain? Sampe makan aja masih dilanjutin chatnya, dan sekarang waktunya tidur malah chat sama cewe itu."
"Gausah curigaan." kata Azmi cuek.
"Masa temen ngajar doang tapi chat sampe senyum-senyum sendiri, istrinya lagi ngomong selalu aja dicuekin." kesal Novi.
"Kamu aja yang lebay, gini doang cemburu."
"Mas kok kamu jadi berubah gini sih, perasaan kemaren-kemaren juga masih biasa aja. Udah deh sekarang gausah chat sama dia lagi, block aja sekalian."
KAMU SEDANG MEMBACA
Cinta Dalam Diam
Fiksi RemajaKisah cinta seorang santri putra dan santri putri yang sama sama idaman di pesantren. Mereka belum sempat bisa bersatu ketika masih berstatus santri. Bahkan mereka sempat berpisah beberapa tahun lamanya. Apakah mereka dapat bersatu kembali? Atau mun...