Mereka kembali melanjutkan perjalanannya, Pemandangan Indah Terus saja membuat mata mereka tak berhenti untuk bersinar.
"Waahhh Tempat ini Indahhh" Ujar Yuna Dengan kagum
"Kalian keren, bisa tau tempat se indah ini" Ujar Ryujin yang tersenyum melihat para gadis itu.
"Kami dari dulu sering bermain disini.. Indah bukan?" Ujar Chaeryeong dengan senyuman cerahnya
Ryujin seketika membatu saat melihat senyuman dari Gadis bermarga Lee itu, entah lah Rasanya seperti terhipnotis ketika melihat adegan barusan.
Deg!
'Sial! Ada apa dengan Jantungku?' Batin Ryujin masih terus menatap Chaeryeong yang tengah Tersenyum sembari menutup matanya, menikmati angin yang membelai wajahnya berlahan.
"Joanne?" Panggil Yuna saat melihat Ryujin terbengong saat melihat Chaeryeong
"A.. ah ya?" Jawabnya Cepat, Yuna terkekeh
"Aku sudah memanggilmu sedari tadi, Lucy sepertinya membutuhkan bantuan mu di ujung sana" Ujar Yuna menunjuk Ke arah Yeji yang sedang bertengkar dengan Jisu
Ryujin menghela nafasnya, Mengapa Sobatnya yang dingin dan Datar itu jadi memiliki Hobby Bertengkar dengan gadis bermarga Choi itu?
"Aishh Mereka selalu bertengkar!" Keluh Ryujin lalu menghampiri mereka semua. Yuna lagi lagi terkekeh melihat itu.
"Minju, Joanne terlihat sedikit aneh ya?" Ujar Yuna tiba tiba, Minju menatap sahabatnya itu bingung
"Aneh gimana?" Tanya Minju heran
"Ya aneh, masa dia tadi ga kedip pas natap Chaer" kekeh Yuna, Minju sedikit tertawa
"Joanne menyukai Chaer mungkin?" Tanya Minju lagi, Yuna hanya terkekeh
"Maybe? But I dont Know the Answer" Ujar Yuna, sedikit terkekeh
"Aishh kamu ini, padahal tadi kamu Yang ngajak Ghibah" keluh Minju, Yuna hanya nyengir
Sementara di bagian Yejisu di dekat Danau..
"Nyari gara gara lagi hah?!" Ujar Jisu
"Lah? Siapa yang nyari gara gara?" Elak Yeji yang tak mau disalahkan
"Emang ya kalo sok Cakep mah sok cakep aja" Ujar Jisu dengan Smirk
Yeji sedikit naik darah mendengar itu
"Aku sedang malas berurusan denganmu" Keluh Yeji lalu ingin berbalik pergi, mencari gara gara dengan gadis Choi didepannya itu bisa membangkitkan emosinya.
Langkah itu kembali terhenti, kala Jisu menarik tangan Yeji. Padahal saat ditarik, bergerak aja Yeji engga karena tenaga Jisu yang memang tak sebanding dengan Yeji.
"Enak aja main pergi sembarangan!" Bentak Jisu
Yeji menggeram, Sebenarnya apa yang diinginkan Gadis di depannya ini?
"Nona Choi, Aku sedang malas Berurusan denganmu!" Ujar Yeji dingin
"Kau ini, kenapa suka sekali membuatku marah?!" Ujar Jisu kesal
"Apa maumu sebenarnya?" Tanya Yeji serius, Jisu hanya menatap balik mata Yeji
Yeji mendekatkan wajahnya pada wajah Jisu, Mata elangnya masih menatap mata Rusa Jisu dalam.
"Kau, jangan memancingku melakukan sesuatu Hal yang menyeramkan" Ujar Yeji yang tepat di depan wajah Gadis Choi itu.
"Memangnya kau bisa melakukan apa? Kau tak akan bisa apa apa!" Ujar Jisu menatap balik Yeji tajam
KAMU SEDANG MEMBACA
False Identity✔
FanfictionYEJISU AND RYUCHAER IN THIS AREA😉 Dua Pemuda Agen NIS korea harus menyamar sebagai seorang gadis agar dapat menyelidiki suatu Kasus Berbahaya. Namun bagaimana Jika mereka malah bertemu dua orang gadis yang membuat mereka Jatuh Cinta? "Jangan Main M...