Calon Istri

24.4K 2.7K 285
                                    

Haii jangan lupa vote dan komen gaiss

Maaf kemaren sempat publish unpublish chapter Haechan Need Help, soalnya gambarnya gak bisa masuk
😅

•••

•••

•••

Haechan merengut kesal sejak keberangkatannya ke sekolah hingga dia berjalan di koridor sendirian. Tak sadar jika banyak orang memperhatikan tingkah menggemaskannya. Tangan mereka seakan gatal ingin mencubiti pipi berisi itu. Tapi Haechan mengabaikan. Dia sungguh kesal dengan Mark. Kekasihnya itu tidak menghubunginya sejak semalam. Biasanya Mark akan menjemputnya setiap pagi dan mereka berangkat ke sekolah bersama. Pagi ini terpaksa dia berangkat bersama Johnny.

Bukan hanya itu yang membuat Haechan kesal. Mark sempat memposting sebuah foto cincin couple di instagramnya, tapi untuk menghubunginya sebentar saja tidak bisa. Padahal biasanya Mark tidak seperti itu.

"Haechanie~" panggilan mendayu itu mengalihkan perhatian Haechan hingga sosok itu berdiri menghadang jalannya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Haechanie~" panggilan mendayu itu mengalihkan perhatian Haechan hingga sosok itu berdiri menghadang jalannya. Dia Lucas bersama Jeno di sampingnya.

"Apa? Aku tidak kenal denganmu. Minggir sana! " Haechan mengusir dengan nada kesalnya membuat Jeno menertawai Lucas.

"Jahatnya... " Lucas mencebik dengan ekspresi sedihnya.

"Aku tidak peduli"

"Padahal aku punya sesuatu yang ingin kuperlihatkan. Ini tentang Mark. Tapi kalau Haechanie tidak mau, ya sudah. Tidak apa-apa... " ucap Lucas menarik tangan Jeno untuk pergi. Tapi dengan cepat Haechan menghadang mereka dengan merentangkan kedua tangannya.

"Cepat perlihatkan! " seru Haechan dengan alis bertaut. Lucas gemas bukan main. Kenapa pacar sahabatnya menggemaskan sekali?

"Akan kuperlihatkan, tapi dengan syarat~"

"Kau yang menawarkan, kau pula yang memberi syarat. Dasar aneh! "

"Mau tidak? Kalau tidak mau ya su-"

"Katakan syaratnya! " seru Haechan memotong ucapan Lucas. Jeno sendiri yang melihat interaksi mereka hanya bisa geleng-geleng kepala. Dia heran. Kenapa Lucas terobsesi sekali kepada Haechan? Padahal sudah punya pacar.

"Panggil aku oppa dan lakukan aegyeo untuk memintanya" jawab Lucas dengan senyum lebarnya. Haechan bimbang. Dia tidak sudi melakukan aegyeo untuk makhluk macam Lucas. Tapi dia penasaran.

"Ughh baiklah. Tapi jangan disini" ucap Haechan.

"Tapi aku ingin Haechanie melakukannya disini" jawab Lucas dengan wajah menyesalnya. Haechan mengutuk Lucas untuk mati saja.

Adorable Haechan [Markhyuck].[END].Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang