Sekitar pukul setengah sebelas pagi Jisoo baru sampe di rumah, dan dia mengajak Jinwoo untuk masuk dulu. Kasian soalnya kan rumah Jinwoo lumayan jauh juga dari rumahnya Jisoo.
"Ayo masuk, Kak, kayaknya lagi rame nih ada rombongannya Mas Mino juga disini," ajak Jisoo. Dia tahu ada Mino sama keluarganya lagi berkunjung, karena ada mobil Mino terparkir di halaman.
"Gapapa, Dek? Ntar malah gangguin acara kumpul keluarganya," kata Jinwoo, jadi agak sungkan mau masuk rumah.
"Ya ampun, santai aja kali, Kak, ntar kalo aku sama Kak Jinwoo udah nikah kan kita jadi keluarga juga," kata Jisoo sambil nyengir lebar.
Jinwoo ketawa, dia membiarkan aja Jisoo menariknya masuk ke dalam rumah.
"BUNDAAA ADA KAK JINWOO NIH!"
"Iyaa, sini masuk aja!" sahut Dara dari ruang tengah.
Akhirnya Jisoo ngajak Jinwoo ke ruang tengah, dan begitu mereka muncul, Mino langsung heboh menyambut Jinwoo.
"Widih, masih selamat ya lo habis dilabrak bokap gue semalem? Haha."
"Hah, apa? Dilabrak apaan?!" tanya Jisoo yang sama sekali nggak tahu-menahu kalo Jinwoo tadi malam habis ketemuan sama ayahnya.
Dara dan Irene yang juga udah tahu itu hanya memutar bola mata jengah.
"Aduh Noooo, aturan tuh kamu nggak usah kasih tau Jisoo," ujar Irene, gemes sendiri sama Mino.
Mino nya nyengir doang.
"Kenapa ih kok pada main rahasia-rahasiaan sih? Kak Jinwoo diapain sama Ayah?!"
"Nggak diapa-apain, cuma ketemu doang. Ngobrol biasa," jawab Jinwoo santai.
"Apaan dih orang tadi Mas Mino bilangnya Kak Jinwoo dilabrak?!"
"Enggaaak, ngada-ada doang Mino tuh," kata Jinwoo sambil melirik ke arah Mino yang masih memasang wajah tak bersalahnya setelah dia secara nggak sengaja memberi tahu Jisoo perihal pertemuannya Jinwoo dan ayahnya tadi malam.
"Emang kapan ketemunya?"
"Tadi malem, pas kamu udah tidur," jawab Dara.
"Ck, ngapain sih Ayah tuh...." gerutu Jisoo. "Sekarang mana si Ayah?"
"Ke kantor, ada urusan bentar katanya."
Jisoo masih menggerutu aja setelah tau ayahnya tadi malem habis ngelabrak cowoknya ini.
"Haha. Udah woi Dek, ini cowoknya aja gapapa kok, kenapa malah kamu yang ngedumel sendiri?" tanya Mino sambil tertawa.
"Ntar pas Ayah pulang, gantian Jisoo yang labrak Ayah tuh kayaknya," celetuk Irene membuat semuanya ketawa—kecuali Jisoo tentunya.
"Haha. Udah nggak usah dibahas lagi. Kan kita udah jadi ketemu juga," kata Jinwoo.
"Hmm," Jisoo hanya membalasnya dengan gumaman pelan. "Eh iya Namwoo Jeongwoo mana?"
KAMU SEDANG MEMBACA
The Dirgantara 2
Fanfiction[sequel of the dirgantara] still about the daily life of jiyong, sandara and their children. © geezdragon, 2020