"Terima kasih untuk semuanya yang sudah menyempatkan hadir malam hari ini, sampai jumpa di lain kesempatan!"Taeyong menutup acara yang sempat terganggu oleh sebuah kejadian kurang mengenakkan, walaupun kemudian Taeyong mampu memperbaiki suasana dengan kegiatan bagi-bagi hadiahnya; dimana Naeun, Yeri, bahkan Renjun mendapatkan batang yang mereka harapkan dari Taeyong.
"Ah! Mengenai yang tadi. Aku tidak ingin ada dari salah satu tamuku untuk mengunggah berita tentang Mina. Dia tidak mabuk, hanya bertengkar dengan adikku dan sedang mengalami serangan panik tahap awal. Jadi, Nona Park, Nona Jeon, Tuan Hong, tolong jangan hapus berita yang akan kamu unggah di portal berita onlinemu. Terima kasih atas kerja samanya."
🍉
Begitulah malam itu berakhir.
Hal yang dia syukuri adalah karena Taeyong tidak menyemprotnya setelah acara berlangsung, melainkan memintanya untuk minum air hangat sebelum tidur agar bisa merasa lebih tenang.
Maka, Mark berinisiasi untuk bangun lebih pagi dan membuatkan kakaknya sarapan sebagai permintaan maaf karena telah membuat keributan di acara terpenting kakaknya.
"Selamat pagi!"
Namun, Taeyong dengan mudah membatalkan inisiasi Mark dengan menyapa adiknya bersama dua roti panggang, telur mata sapi, dan beberapa sayuran segar terpotong disisi piring.
"Tidakkah kamu bangun terlalu pagi?"
"Memang," Taeyong duduk ditempatnya, mengunyah apel yang digenggamnya, "Duduk."
Oh-
Here we go.
Mark menururi Taeyong, untuk duduk tepat diseberang kakaknya. Menerima seporsi sarapan yang—semoga saja—mampu menutupi ketakutan Mark saat ini.
"Jadi, mengenai semalam." buka Taeyong tanpa basa-basi.
Mark menarik nafasnya dalam-dalam, mempersiapkan dirinya pada kemungkinan terburuk yang bisa dia dapatkan.
"Uh- ya."
"Apa yang sebenarnya terjadi diantara kalian?"
Bagaimana cara menyederhanakan sebuah penjelasan yang begitu rumit untuk dijelaskan?
Jangankan mencoba memberikan penjelasan-
"Um-"
-pasalnya, Mark juga tidak paham apa yang seharusnya dia jelaskan.
"Hm?" Taeyong menyondongkan dirinya, menatap Mark lekat-lekat meski adiknya itu mencoba mengalihkan pandangan matanya.
"Sederhananya- aku suka dengan Mina tapi Mina sudah punya pacar—"
KAMU SEDANG MEMBACA
KNOCK KNOCK | Mark Lee X Kang Mina
Fiksi Penggemar[Kang Mina X Mark Lee] [On Going] "Love? PFFFTT. Sounds more like LOL to me" 1 - #romance-friendship