10. Study tour to Bandung

80 48 0
                                    

Naya pov's

"Setelah ujian semester ganjil selesai, sekolahku mengadakan study tour ke Bandung. Aku ikut bersama dua sahabatku, Mira dan Lili. Aku senang, tapi di benakku selalu bertanya "Akbar ikut gak, ya?" , haah... Pertanyaan itu sangat mengganggu di kepalaku."

****

Tak terasa seminggu lebih SMA Nusa Bangsa menjalani ujian, akhirnya hari ini adalah pembagian raport untuk semester ganjil.

"Nilai gimana nilai?" kata Mira.
"Lumayanlaahh," sahut Naya.

Naya, Mira, Santi, Lili, dan Ratu tertawa lepas.

"Eh iya, lo ikut gak study tour ke Bandung besok?" tanya Mira ke Ratu.
"Nggak deh, gue sama Santi gak ikut," jawab Ratu.
"Ooh oke, berarti yang ikut cuma gue, Lili, sama Naya aja?" kata Mira, Ratu menganggukkan kepalanya.
"Oke!"

****

Keesokan harinya

Semua murid dari kelas 10 sampai 12 sudah berkumpul di depan sekolah, mereka sudah siap untuk menaiki bus yang sudah berjejer di depan SMA Nusa Bangsa.

"Kita satu bus ya?" tanya Naya.
"Yoi!" sahut Mira.

"Eh iya, itu si Ratu sama Santi benaran gak ikut, ya?" tanya Lili.
"Iya," sahut Mira lagi.

Sedangkan Naya, diam sambil melihat satu-satu anak murid laki-laki yang ada di seberang sekolah yang sedang kumpul sambil siap-siap untuk menaiki bus.

"Si Nay, fokus amat dah liatinnya. Ada, Nay ada tenang aja!" kata Lili menggoda Naya.

Naya terkejut mendengar omongan Lili sedangkan Mira hanya tertawa kecil.

"Ada? Mana?" tanya Naya.
"Ada udah pokoknya. Udah ayo naik, mau berangkat tuh!" kata Lili.

Mereka pun menaiki bus.

Sampai di dalam bus mereka memilih-milih tempat duduk yang pas.

"Di sini aja, kursinya ada tiga tuh," katanya Naya.
"Oke, gue samping lo dah," sahut Mira.
"Ya udah ini," kata Naya.

Seperti biasa Naya memilih tempat yang dekat dengan kaca bus agar bisa melihat pemandangan yang ada di luar dari balik kaca bus.

Setelah semua murid duduk di tempatnya masing-masing, para guru pun mengabsenkan namanya murid yang ada di dalam bus.

"Baik, anak-anak semuanya sudah Bapak absen, sebentar lagi kita berangkat, dan jangan lupa berdoa ya!" kata Pak guru setelah mengabsen satu persatu anak murid.

Bus pun perlahan lahan bergerak.

"Kayanya bus anak cowok udah jalan ya?" kata Naya.
"Yaelah si Nay, nanti di sana juga ketemu hehe," sahut Lili.
"Hehe iya, Li," sahut Naya.
 

****

Naya pov's

"Pertanyaan di kepalaku terjawab sudah, rasanya senang sekali saat Lili sahabatku berkata bahwa Akbar ikut ke Bandung. Hatiku sangat senang, teramat senang. Selama perjalanan aku terus tersenyum, dan di kepalaku penuh dengan kebahagian. Karena melihat dia saja aku sudah bahagia, biarlah rasa ini ada untuknya."


Salam manis NayyPtr💛

Cerita Kita Berhenti di Sini? [SELESAI]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang