W13

959 56 0
                                    

Paginya setelah Dokter datang mengecek kondisi Yeon Joo,Kang Chul memastikan semua kebutuhan dan pengawasan untuk Yeon Joo sesuai keinginannya. "hmm... banyak-banyak lah makan, aku tak ingin di hari pernihakan kita orang-orang mengira Oppa mu ini menyiksamu..." canda Kang Chul tapi serius. "Oppa...." suara Yeon Joo mulai bertenaga, "Oppa akan cepat kembali, aku berjanji.." janji Kang Chul."tapi aku serius ketika aku bilang makanlah, aku tak bisa melihatmu kelaparan untuk ke 3 kalinya.." ujar Kang Chul kemudian mengecup bibir Yeon Joo dan pergi.

Ada Lee Aera dikamar itu,"jika terjadi sesuatu cepat hubungi aku" ujar Do Yoon ke Lee Aera. Lee Aera pun mengangguk, kemudian mereka melihat kedua pria itu pergi."hai... aku tak sempat berkenalan denganmu secara resmi" ujar Yeon Joo. "aah yaa... "ujar Lee Aera

"sepertinya kalian cocok" goda Yeon Joo

"Siapa? Aku? Dengan pria tadi?" Lee Aera jelas menunjukkan ke arah Do Yoon

"aku tak mengatakan Hyung.."ujar Yeon Joo

"aahh sebaiknya kau beristirahat" Lee Aera mengalihkan perhatian Yeon Joo

"tidak, ada beberapa hal yang ingin aku tanyakan..duduklah" pinta Yeon Joo. Kemudian Lee Aera pun duduk di sebuah kursi tempat Kang Chul duduk tadi. "ceritakan semuanya" ujar Yeon Joo

"Ibuku dan ayahku berasal dari dunia berbeda, sama denganmu dan suamimu. Aku tak tau bagaimana mereka bisa bertemu, mungkin juga ada perantara yang sama seperti tablet itu. Ibuku yang berasal dari dunia ini. Sejak webtoon yang dibuat ayahmu menjadi aneh, ibuku mengetahuinya, ada pintu lain yang terbuka selain ibuku... dia memperhatikanmu dari jauh. Ayahku meninggal, karena monster itu berusaha membunuh ibuku, jadi dia membunuh ayahku yang terikat dengan ibuku, dan menjadi kuat kembali. Ayahku terbunuh, karena mereka tetap tinggal di dunia Ayah, duniamu juga... entah kenapa monster itu menjadi sangat kuat jika di dunia sana. Dia bahkan merasuki pikiran ayahku, mengendalikannya agar bisa membunuh ibuku, karena tidak berhasil, dia menjebak ayahku untuk bunuh diri ditengah rel kereta api" sejenak Lee Aera terdiam.

"maafkan aku..." ujar Yeon Joo

"tak perlu minta maaf, itulah adanya, dan kenapa ibuku berusaha mengajakmu untuk tinggal di dunia ini, setelah webtoon selesai dan ibuku tau kau dan suamimu akan tinggal disana, ibuku berusaha menarik kalian ke dunia ini.."

"makanya aku waktu itu tiba-tiba kembali kesini.." gumam Yeon Joo mengingat kembali apa yang terjadi.

"yaa... tapi ibuku tak sekuat suamimu yang dengan mudah beralih dan membawamu kembali kesini.. pikirannya sangatlah fokus..disanalah kuncinya" jelas Lee Aera.

"lalu... apa mungkin monster itu akan memasuki pikiranku kali ini..?" Tanya Yeon Joo. "Entahlah, kita berharap saja semoga tidak... istirahatlah.. aku akan berada diruangan ini, aku lihat suamimu banyak menempatkan BG di sekitar kamar ini..kau beruntung..." ujar Lee Aera. "aku senang disini aku mendapatkan teman wanita untuk mengobrol dan berbagi..." ujar Yeon Joo.

Tak lama Kang Chul pun menelpon Yeon Joo,"Oppa..." sahut Yeon Joo."kau sudah merasa baikan?" Tanya Kang Chul."yaa sudah lebih baik, kenapa?" Tanya Yeon Joo. "hmmm... aku hanya memastikan kau baik-baik saja.. hubungi aku walaupun tak terjadi apa-apa..." ujar Kang chul. "iya..." . "Saranghaeyo..." ujar Kang Chul. "aku juga..." jawab Yeon Joo kemudian mematikan telpon. Tak lama masuk chat dari Kang Chul, aku akan sering mengucapkan ini... saranghaeyo... Yeon Joo pun tersenyum sendiri.

Sementara itu dikantor Ahn Se Won...

"KALIAN BODOH!!!!" bentak Ahn Se Won kepada orang kepercayaannya. "mereka tak tinggal di penthouse itu lagi tuan, kami sedang melacaknya.." jawab anak buah Ahn Se Won. "aku tak peduli... temukan wanita itu dan bawa kehadapanku secepatnya..!!". kemudian mereka meninggalkan kantor Ahn Se Won. "Permisi pak..istri anda menelpon.." ujar sekretarisnya. "sayang... apa benar kau yang membuat kekacauan dengan istri Kang Chul? Kenapa? Kau mau menghancurkanku juga?" protes istrinya. "diamlah... biar aku bereskan semua.." Ahn Se Won pun menutup telpon.

Tak lama Ahn Se Won merasakan sakit kepala yang luar biasa kemudian diam hampir 2 menit. "a-ada apa...apa yang aku lakukan..." Ahn Se Won menjadi aneh, kemudian mengecek berita yang ada tentang dirinya. "a-apa yang aku lakukan..." tak lama Ahn Se Won menelpon rekannya. "Kau gila?!!! Kau sama saja bunuh diri, aku tak mau ikut campur.." suara terdengar dari balik telpon."i-itu bukan aku...dengarlah.. itu bukan aku...." Ahn Se Won mencoba meyakinkan. Dan tak lama telpon itu pun ditutup.

------------------

3 hari setelah insiden penculikan Yeon Joo, anak buah Ahn Se Won mulai mengikuti Kang Chul. "mereka menguntit kita.." ujar Do Yoon. "dia benar-benar serius kali ini menyerangku..." ujar Kang Chul. "aku harus membawa Yeon Joo ke Rumah Sakit hari ini, Hyung... uruslah mereka" ujar Kang Chul.

Sesampainya dirumah, Kang Chul mengandeng dan membawa Yeon Joo dengan mobil berbeda untuk mengecoh penguntit. Kali ini Kang Chul sendiri yang membawa mobil, Do Yoon dan BG lain dengan mobil berbeda. Trik mereka berhasil, yang diincar adalah mobil Do Yoon. Kang Chul dan Yeon Joo telah sampai di RS untuk melakukan pemeriksaan terhadap Yeon Joo. "sudah jauh lebih baik, tidak ada keretakan di sekitar kepala, mungkin itu sebuah keajaiban, anda dipukul dengan balok kayu dan hanya terluka di sekitar pelipis dan dahi anda Ny. Kang" jelas Dokter. Kemudian selesai dari RS, Kang Chul melihat sebuah mobil mengikutinya. Tiba-tiba Kang Chul meliukkan mobil sportnya dan semakin laju."Oppa..." ujar Yeon Joo.

Kang Chul memencet layar di dashboard dan terhubung dengan Do Yoon,"kau melihatnya?" Tanya Kang Chul. "yaa... kami dibelakangmu, berbeloklah di depan, masuklah ke basementnya... akan ada orang kita disana" ujar Do Yoon. Yeon Joo yang bingung pun melihat kebelakang, beberapa mobil mengejarnya, Yeon Joo pun berpegangan karena Kang Chul semakin cepat.

Sesampainya di basement, Kang Chul menghentikan mobilnya disana. Hanya 1 mobil yang mengikutinya, ternyata disana para BG telah menanti dan menjebak mereka. Mereka tidak turun dari mobil itu walaupun sudah terkepung. Mobil Kang Chul dan penguntit itu saling berhadapan, para BG pun turun dan mendekati mobil itu. Tak lama mereka pun keluar,"sudah ketahuan..." ujar salah satu dari penguntit itu,"kami kalah jumlah... kami menyerah" sambungnya, kemudian turun dari mobil. Para BG pun bersiap,"Oppa... " Yeon Joo ketakutan. "tenanglah..." ujar Kang CHul menenangkan dan memegang tangan Yeon Joo.

Tak berselang lama, mereka pun berani menyerang, salah satu dari mereka mengeluarkan benda tajam,"menunduklah... tutup matamu..." ujar Kang Chul. Tak lama datang beberapa mobil dan ternyata itu teman mereka, Kang Chul yang berniat turunpun ditahan oleh Yeon Joo,"Oppa... jangan pergi... jangan pergi..." pinta Yeon Joo. "ini akan sebentar..." ujar Kang Chul meyakinkan, mengecup rambut Yeon Joo dan keluar dari mobil. Kemudian mulai menghajar para penjahat itu, mereka kalah karena kemampuan bertarung Kang Chul , Do Yoon dan Lee Hwan yang bagus.

Ketika Kang Chul membuka pintu mobil dan dengan cepat masuk ke dalamnya, Yeon Joo kaget dan setengah berteriak. Nafasnya pun mulai sesak,"tak apa-apa... semuanya sudah beres, kita pulang..." ujar Kang Chul kemudian memeluk Yeon Joo, menunggunya tenang, kemudian mengecup bibir Yeon Joo.

From W (Two Worlds)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang