Troublemaker Girls [Slow Update]

Part 33

Hyunki dan Kezia memutuskan untuk kembali ke hotel. Karena mood Hyunki yang kini sedang dalam keadaan tidak baik.

Kezia pun sedari tadi hanya diam karena tidak berani membuka suara, takut akan membuat Hyunki semakin badmood.

Sementara itu setelah berada di kamar hotel, Kezia lebih memilih untuk memainkan ponselnya, sedangkan Hyunki berdiri di atas balkon, memandangi pemandangan dari atas.

Tak berapa lama, Hyunki menghampiri Kezia yang kini sedang rebahan di atas kasur.

"Kezia, yang tadi bener mantan kamu?" tanya Hyunki dengan nada dingin membuat Kezia otomatis langsung bangkit dengan posisi duduk.

"I... Iya bener." Jawab Kezia sembari menunduk.

Hyunki yang peka kalau Kezia takut kepadanya itu pun langsung tersenyum kecil dan menarik dagu Kezia supaya menatapnya.

"Hey, jangan takut. Aku udah gak marah sama kamu." Ujar Hyunki sembari tersenyum manis, membuat Kezia malah menangis, kemudian ia memeluk Hyunki.

"E... Eh kok nangis?" tanya Hyunki bingung, namun ia tetap mengelus punggung kezia berniat menenangkan.

"A... Abisnya aku sedih di diemin gitu sama kamu. Aku gak terbiasa sama sikap kamu yang dingin. Aku lebih suka sama Hyunki yang gesrek terus nyebelin." Ucap Kezia yang masih tetap menangis. Hal itu membuat Hyunki tertawa kecil.

"Ihh kok malah ketawa." Ucap Kezia sebal.

"Abisnya kamu lucu banget sih. Yaudah maafin aku ya tadi sempet diemin kamu. Soalnya aku kalau marah cuma bisa diem." Jelas Hyunki membuat Kezia mengangguk.

"Maafin aku juga udah bikin kamu salah paham."

Hyunki pun tersenyum lembut kemudian mengelus puncak kepala Kezia.

"Mau jalan-jalan lagi gak?" tawar Hyunki.

"Enggak ah, males. Mending rebahan aja di sini. Sini kamu tiduran samping aku." Ajak Kezia yang dianggukki Hyunki.

Kemudian keduanya pun rebahan sambil menonton televisi yang menayangkan film kartun.

***

Sore harinya, Kaivan dan yang lain baru saja pulang sehabis berbelanja oleh-oleh. Namun, mereka dikejutkan oleh pemandangan Kezia dan Hyunki yang tertidur pulas dengan posisi berpelukan dan televisi yang masih menyala.

"Hm nih bocah berdua bener-bener." Ujar Sevana sembari berkacak pinggang.

"WOI BANGUN LO BERDUA." Teriak Daisy dan Aurel sembari melompat-lompat di atas kasur.

Sedangkan Kaivan, Regal, Nevala, dan Sevana hanya tertawa melihat tingkah Daisy dan Aurel.

"Bangun cepetan kalo gak mau ni kasur roboh." Ucap Daisy membuat Kezia dan Hyunki langsung membuka matanya.

"Gabisa amat gue tidur tenang yaampun." Ucap Kezia sembari mengusap matanya.

"Enak bener ya lo berdua tidur, kita-kita capek cariin lo berdua taunya udah sampe hotel aja." Omel Sevana membuat Kezia dan Hyunki meringis.

"Y... Ya maaf." Ujar Hyunki.

"Udah lah yok makan malem." Ajak Regal.

"Hah? Makan malem? Emang sekarang jam berapa?" tanya Kezia.

"Jam delapan."