5.

1.6K 175 9
                                    

Ini adalah hari pertama Namjoon dan Seokjin dipingit. Artinya mereka tidak boleh untuk bertatap muka sampai waktu mengikat janji suci dia atas altar nanti.

Sebenarnya Seokjin merindukan Namjoon karena semenjak pulang dari taman hiburan mereka tidak ada waktu untuk bersama, juga tidak bisa memberi kabar akibat ponsel yang disita mama.

Untuk itu Seokjin sekarang pergi diam-diam, menyelinap ke kamar kakak nya untuk meminjam ponsel sang kakak. Dan untungnya kakaknya mau meminjamkan sekaligus mengawasi keadaan di luar kamar.

Seokjin segera memasukkan nomor Namjoon dan menelpon orang tercinta sebelum ketahuan orang-orang dirumah.

"Halo Hyung?"

"Namjoon, ini aku."

"Jinseok? Ada apa? Kenapa memakai ponsel seokjung Hyung? Dimana ponselmu?"

"Aish! Kenapa malah bertanya itu, bukan bertanya 'apakah kau merindukan ku?' hish Namjoon tidak asik. Ponsel ku sedang disita mama jadi aku meminjam ponsel Hyung."

"Eum... Jadi begitu? Ada apa?"

"Namjoon!"

"Apa sayang? Aku sedang mendekor kamar kita agar malam pertama lancar hehe."

"Me-mesum ih!" *Blush

"Jinseok."

"Apa?!"

"Saranghae."

"Na-nado sa-sarang-saranghae." *Blush

"Hei, aku merindukanmu. Sampai jumpa di pelaminan, tolong cintai aku setulus hatimu dan tolong berdirilah di sisiku karena segala kekurangan ku dan jangan meninggalkan ku tanpa izinku. Karena aku sudah terlanjur jatuh hati padamu. Diantara beribu bintang, hanya wajahmu yang terlihat. Dan itu semakin membuatku jatuh untukmu. I love you to the moon and back."

"Namjoon? Kau... Perumpamaan itu sangat"

"Seokjin, mama datang! Cepat kembali!"

"Aku tak punya waktu, jadi i love you to the moon and back too. Good night namu."

Tutt tutt tutt...

Love [Namjin Drabble] On HoldTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang