30

1K 63 18
                                    

Rama masih memeluk Ara . Rama bangun duluan dan segera mandi lalu melaksanakan kewajibannya sebagai seorang muslim.

Rama sengaja tidak membangunkan istrinya.  Namun ternyata Ara ikut bangun dan ikut sholat berjamaah dengan Rama .

Selesai sholat dan jam menunjukan pukul 6 pagi .

Ara dan Rama serta Bella dan ibu Rama duduk di Meja makan untuk makan bersama . Ara melihat Bella yang masih dengan mata sendunya . Ara ikut sedih dengan keadaan Bella .

" Mama.... Bella boleh tidak minta suapin sama mama " ucap Bella

" Iyya boleh dong sayang " ucap Ara mengangguk lalu menyuapi Bella

" Mama walaupun mama bukan mamanya Bella mama jangan tinggalin Bella yaa . Mama jangan usil Bella . Bella sayang sama papa dan mama" ucap Bella

" Mama sama papa tidak akan mengusir Bella sayang. Bella itu tetap anak mama dan papa , walaupun bukan mama yang melahirkan Bella " ucap Rama

" Jadi... " Tanya Bella bingung

" Tidak akan ada yang berubah . Kita akan tetap seperti dulu sayang " ucap Ara .

" Bella sayang sama mama . Ilove you mama papa " ucap Bella

" I love you too sayang " ucap Ara dan Rama .

Jam menunjukkan pukul 7 pagi saatnya Rama dan Bella berangkat . Rama akan mengantar Bella terlebih dahulu ke sekolahnya .

Sebelum Rama dan Bella melangkahkan kakinya keluar . Ada ketukan pintu . Rama membukakan pintu dan melihat dua orang polisi.

" Apa benar ini rumah Zahra Nuran Harir " ucap polisi

" Benar pak. Itu istri saya . Ada apa pak " ucap Rama

" Kami mendapat laporan . Bahwa ibu Zahra sudah menculik anak ibu Rania dan bapak Raka . Kami harus menangkap ibu Zahra " ucap polisi

" siapa yang melaporkan istri saya pak " ucap Rama

Karena merasa Rama sangat lama di depan pintu . Ara memilih untuk ikut keluar dan melihat siapa tamunya itu.

" Ada apa ini " ucap Ara

" Sayang kamu masuk dulu yaa . Semua ini bait aku yang ngurus " ucap Rama

" Ada apa mas.  Kenapa dua orang polisi ini ada di depan rumah kita " ucap Ara

" Maaf pak . Kami harus menangkap ibu Zahra atas tuntutan penculikan anak " ucap polisi

" Apa ... " Ucap Ara

Sebelum polisi memborgol tangan Ara . Rania keluar dari mobil polisi .

" Selamat pagi " ucap Rania

" Kamu... " Ucap Ara

" Aku diam karena suamiku . Tapi saat ini aku hanya inginkan putriku . Kembalikan dia maka aku takkan memperpanjang masalah ini " ucap Rania

" Apa apaan ini " ucap Raka yang baru datang

" Mas liat wanita yang kamu cintai adalah seorang penculik. Buka matamu mas dia itu wanita jahat " ucap Rania

" Plak " tamparan Raka untuk Rania

" Hahaha , wow selamat Zahra tunanganmu, upss maksudku mantan tunangan mu yang juga suami tercintaku ikut membelamu . Lihat lah dengan tangannya sendiri dia menamparku demi dirimu . Apa aku salah jika aku hanya inginkan putriku dan kamu mendapatkan semua kebahagiaan . Sisakan satu untukku aku hanya ingin putriku kembali " ucap Rania

" Aku tidak akan menyerahkan Bella .Bella anakku " ucap Ara memeluk Bella

" Tangkap wanita ini pak " ucap Rania .

Polisi ingin memborgol tangan Ara . Namun......

.....



Author kembali . Ada yang kangen nggak 😂. Iya2 kangen ceritanya bukan yang nulisnya 🤧

Next aku bakal terus next . Jangan sampe bosen yaa 🥰🥰

CINTA DAN PERGITempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang