CINTA DAN PERGI

21

Anak kecil itu memanggil sang mami

" Mami.... " Ucapnya

" Ca jangan teriak teriak dong. Malu tuh sama Tante Ara " ucap Riska

" Mami sih aku pandil pandil tadi da jawab jadinya kan aku teliak " ucap Raisya

" Udah udah , Salim dulu gih sama Tante Zahra dan om Rama " ucap Riska

" Meleka siapa " ucap Raisya

" Oh iyya mami lupa . Om Rama ini adek nya mama . Anak nenek sama kakek kamu " ucap Riska menjelaskan

" Oh jadi om lama ini om nya aku ya mi . Anak ini namanya ciapa lumayan bisa temenan cama aku " ucap Raisya

" Aku Bella " ucap Bella mengulurkan tangannya

" Bukan begitu calanya kenalan . Kita tos aja " ucap Raisya

" Oiyya aku Laisya " ucap Raisya

" Calam kenal Laisya " ucap Bella

" Ihh bukan Laisya , tapi Laisya , L ( R) A I S Y A " ucap Raisya mengeja namanya .

" Iyya Laisya " ucap Bella

" Aduuh yaudah deh telselah " ucap Raisya .

" Udah kan kenalannya , kalian main dulu gih sana " ucap Riska

Dua bocil pun menuruti dan main di taman belakang rumah .

Semua orang dewasa duduk di ruang tamu .

Riska melihat tanda cupang milik Ara dan tersenyum .

" Berapa ronde tadi malem " tanya Riska

" Udah gapapa kok cerita aja . Itu loh tanda cupang di Rama keliatan banget " ucap Riska .

Pipi Ara merona .

" Ibu pesen cucu yang banyak yaa Ra , " ucap ibu

" Pasti Bu Rama sama Ara akan bekerja keras " ucap Rama

" Ealaah anak ini . Maunya kamu itu sih " ucap ayah

" Ara pasti mau juga kok yah Bu " ucap Rama

" Ihh mas Rama " ucap Ara mencubit lengan Rama .

" Oiyya kalian niat berapa lama nih liburan di Bandung " ucap Riska

" Ga lama sih kak cuma 3 hari aja mas Rama cuma izin e hari dan Bella juga mau masuk TK " ucap Zahra

" Yahh sebentar banget yaa . Padahal aku seneng banget loh Ra ada kamu disini .jadi punya temen " ucap Riska

" Hehehe kapan kapan kak Riska sama Sheila main aja ke Jakarta insyaallah kami punya rumah sendiri kak " ucap Zahra .

" Ehh jangan sayang nanti kalau ada kak Riska kita ga jadi jadi buat dedek nya " ucap Rama

' pletak ' jitakan Riska ke kepala Rama dan membuat Rama meringis

" Dasar adek durhaka " ucap Riska

" Sakit tau kak " ucap Rama memegang kepalanya .

" Sudah2 jangan bertengkar . Sudah sama2 tua juga masih seperti anak kecil "ucap ibu Rama .

......

Keesokan harinya mereka berniat untuk pulang ke Jakarta . Mereka percepat karena mereka akan fiting baju pernikahan untuk melangsungkan resepsi pernikahan mereka . Banyak yang tidak tau akan hubungan Ara dan Rama .

Keluarga Rama pun beserta Riska suami dan anaknya juga ikut .

Kedua keluarga itupun bertemu di sebuah hotel milik keluarga joerliawan .

Pertemuan keluarga ......