Pagi yang cerah di hari senin ini, pagi yang pas untuk melaksanakan kegiatan upacara bendera, sekolah sudah melaksanakan upacara bendera dan untuk jam pertama free class karna semua guru sedang berada di ruang kepala sekolah untuk menyambut seseorang.
Entah siapa, yang jelas orang itu sangat penting karna usut punya usut orang itu adalah anak dari pemilik sekolah ini dan dia yang akan menjadi pemilik sekolah selanjutnya menggantikan sang papah.
Di saat menunggu sebuah suara memanggil nama Kevin.
"Pak Kevin !!!".
Suara itu langsung membuat Kevin menghela napas dalam.
"Ada apa ?" ketus Kevin.
"Pak Kevin masih marah ?".
"Menurut bu Alin ? Saya kan sudah bilang kalau saya sudah menikah".
"Maaf pak, saya tidak bermaksud apa-apa, soalnya saya belum percaya sama ucapan pak Kevin waktu itu" alesan Alin.
"Lantas ? Sekarang sudah tau kan istri saya siapa ?" Alin langsung mengangguk.
"Saya harap ibu paham kenapa saya tidak pernah mengumbar siapa istri saya dan bersikaplah profesional mulai saat ini".
"Baik pak, maaf untuk kehilafan saya kemarin-kemarin. Saya harap kita bisa menjadi phatner yang baik" ucap Alin tulus.
"Iya" balas Kevin, Alin langsung mengulas senyum di bibirnya.
Sebenarnya Alin itu baik cuma ya gitu, dia tipe orang yang susah percaya kalau belum melihat semuanya secara langsung.
Para guru dan staf sekolah langsung duduk di kursi yang sudah di persiapkan sebelum nya. Mereka langsung diam di saat mendengar suara derap langkah kaki mendekat.
Beberapa saat kemudian pak Heru selaku kepala sekolah datang bersama seorang perempuan di belakangnya.
"Selamat pagi semuanya !!!" sapa pak Heru lalu duduk di sebuah meja di depan semuanya.
"Pagi !!!" balas semua serentak.
"Maaf saya menganggu waktu nya sebentar. Hari ini kita kedatangan pemilik baru untuk sekolah ini, namanya bu Revita, dia adalah putri tunggal dari pak Anggara selaku pemilik resmi sekolah ini, bu Revita akan menggantikan posisi pak Anggara yang kesehatan nya sudah mulai menurun karna faktor usia" tutur pak Heru ramah "Silahkan bu Revita berikan kata sambutan untuk semuanya" lanjut nya mempersilahkan.
Lalu seorang perempuan yang terlihat masih muda berdiri, dia tersenyum ramah kepada semuanya dan di balas dengan senyuman pula. Namun tidak bagi Kevin, ia hanya bisa melongo sambil berdecak kesal melihat wanita itu.
Kenapa dia ada disini sih ? Ckck___batin Kevin.
"Selamat pagi semuanya, nama saya Revita putri anggara, kalian bisa panggil saya Vita. Saya disini selaku penerus ayah saya, saya akan menggantikan beliau. Semoga saya bisa memberikan yang terbaik untuk sekolah ini" tutur Revita, dia mengedarkan mata nya. Revita terkejut di saat melihat Kevin ada di antara mereka,lalu dia tersenyum ramah ke arah Kevin.
"Namanya, mirip sama nama pak Kevin ya ?" celetuk Alin. Kevin langsung berdecak kesal.
Bla-bla-bla. Revita sedikit berbicara, matanya masih tertuju kepada Kevin, namun Kevin hanya bisa diam dan mengalihkan pandangan nya.
"Terima kasih bu Revita sudah memberikan kata sambutan untuk kami semua. Baiklah pertemuan kali ini saya sudahi sampai disini, terima kasih".
Pak Heru menyudahi semuanya, Heru langsung membimbing Revita ke arah ruangan nya. Semua langsung bubar jalan dan kembali ke aktivitas mereka masing-masing.
KAMU SEDANG MEMBACA
FOR YOU LOVE ✅ [SELESAI]
General Fiction( SELESAI ) PS: PART TIDAK LENGKAP. Takdir itu aneh ya ? Di saat aku baru saja putus, eh malah mau di nikahin sama om-om. *Curhatan seorang Amira zaskia. Niat hati mau nolongin seorang gadis, eh malah di sangka lagi mesum, mana di paksa nikah lagi s...