🚫DISCLAIMER🚫
Due to Kim ***jin's recent issue, please do not bring the things up. This is only a fictional story, I've been planning this story for a long time ago and It's not related to this issue. Thanks for your attention.
🚫DISCLAIMER🚫
Sehubungan dengan isu Kim ***jin, mohon tidak membawanya ke cerita ini. Cerita ini hanyalah cerita fiksi, saya sudah merencanakannya untuk waktu yang cukup lama dan tidak terkait dengan isu ini. Terima kasih atas perhatiannya.
🥀
Siang ini Hwang Yeji terlihat begitu ceria, tidak memasang wajah jaim dan mata kucingnya yang membuat orang-orang agak segan berdekatan dengannya. Ia berjalan santai sembari senyum-senyum di sekitaran koridor sekolah. Ia memandang sekeliling koridor, tak ingin melewatkan apapun.
Pikirannya tentu melayang kepada ekspektasinya pergi berkencan dengan Han Jisung.
"Hwang Yeji!" Seorang lelaki memanggilnya.
Oh, itu Kim Seungmin. Orang yang waktu itu bertemu dengan Hwang Yeji saat membuang sampah.
"Kim Seungmin-ssi?"
"Um, iya. Ini aku," celetuk Kim Seungmin, "aku harus membicarakan sesuatu denganmu."
"Soal apa?"
"Mungkin kau tidak mengingatnya, tapi ...."
"Maksudmu?"
"Kau orang terakhir yang bicara dengan Kim Woo-in hyung sebelum dia bunuh diri, kan?"
🥀
Kim Chaewon melangkah menuju kelas Hwang Hyunjin, berharap lelaki itu mau bicara dengannya. Tanpa Hwang Yeji.
Kim Chaewon terburu-buru berjalan, ia tidak memperhatikan orang di depannya. Ia menabrak Han Jisung.
Han Jisung merasa bersalah melihat Kim Chaewon tersungkur akibat menabrak dirinya, "Kimchae, maafkan aku—"
"Tidak apa-apa, Hanji—"
"Kau mau menemui siapa?" Tanya Han Jisung.
"Hwang Hyunjin."
"Kalian ...?"
"Jangan ngaco. Aku tidak akan balikan dengannya."
"Lalu?"
"Kau sendiri mau kemana?" Kim Chaewon malah balik bertanya, karena ia merasa tidak perlu memberitahu urusannya kepada Han Jisung.
"Menemui Hwang Yeji."
Hwang Yeji? Setelah mempengaruhi Hwang Hyunjin, sekarang ia mendekati Han Jisung juga?
"Oh, begitu," ujar Kim Chaewon, "sebaiknya kau berhati-hati, Hanji."
"Berhati-hati terhadap apa? Aku hanya ingin memastikan sesuatu."
"Percaya kepadaku, kau harus berhati-hati terhadap Hwang Yeji apapun alasannya."
🥀
Di sisi lain, Hwang Hyunjin duduk di samping Nancy Mcdonie di perpustakaan. Perpustakaan tidak begitu ramai dan suasananya menghangat untuk Nancy Mcdonie. Iya, ketika Hwang Hyunjin memandangnya dengan jarak sedekat itu.
![](https://img.wattpad.com/cover/197085862-288-k964309.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
Pretty Bad Teenagers : Hyunjin Yeji✔️
Fanfictionwritten in bahasa 𝙙𝙤 𝙣𝙤𝙩 𝙗𝙚 𝙨𝙤 𝙝𝙖𝙧𝙙 𝙤𝙣 𝙮𝙤𝙪𝙧 𝙥𝙖𝙞𝙣, 𝙘𝙖𝙪𝙨𝙚 𝙬𝙚 𝙘𝙖𝙣 𝙘𝙪𝙧𝙚 𝙩𝙝𝙚 𝙥𝙖𝙞𝙣 𝙩𝙤𝙜𝙚𝙩𝙝𝙚𝙧. 𝙬𝙚 𝙖𝙡𝙡 𝙤𝙣𝙡𝙮 𝙩𝙚𝙚𝙣𝙖𝙜𝙚𝙧𝙨, 𝙬𝙚 𝙖𝙧𝙚 𝙣𝙤𝙩 𝙨𝙩𝙧𝙤𝙣𝙜 𝙚𝙣𝙤𝙪𝙜𝙝 𝙩𝙤 𝙬𝙖𝙡𝙠 𝙖𝙡𝙤𝙣𝙚...