30 ..⃗. She's comeback?

5.4K 655 53
                                        

"mau jelasin apa lagi sih lo?!" bentak arin pada taeyong

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


"mau jelasin apa lagi sih lo?!" bentak arin pada taeyong.

pasalnya taeyong sudah berbohong pada arin. ia bilang bahwa teman-temannya akan main di apartemennya dan semuanya hanya laki-laki. tapi saat datang ada 3 orang perempuan yg ikut dengan pakaian yg bisa dibilang cukup minim.

"gua beneran gak tau rin, emang janjiannya sama kawanan gua doang. gua gak tau mereka siapa yg ngajak." jelas taeyong.

arin menghela napasnya, "yaudah lah, terserah kalian aja. gue aja yg keluar." ucap arin sambil melangkahkan kakinya menuju keluar apartemennya.

taeyong menahan tangan arin, "gak usah. biar gua pada aja yg keluar, lo diem aja disini jangan kemana-kemana." ucap taeyong sambil berlalu.


arin tersenyum tipis. terbesit rasa sedikit kecewa karena jawaban taeyong barusan. bukannya apa, tapi taeyong terlihat lebih memprioritaskan teman-temannya dibanding dirinya.

terdengar suara pintu menutup. arin bergegas mengecek ke ruang tengah dan... kosong. mereka telah keluar untuk mencari tempat lain. sebenarnya arin tidak masalah jika mereka bermain di apartemennya, masalahnya terletak pada perempuan yg mereka bawa. ditambah lagi dengan pakaian cukup minim begitu.

arin juga tidak mau hal-hal diluar kendali terjadi di apartemennya. pasalnya mereka akan minum-minum, tadi arin melihat wine yg dibeli taeyong dikeluarkan dan ditaruh di meja ruang tengah.

karena waktu masih menunjukkan pukul sembilan malam, arin duduk di meja belajarnya dan membuka latihan soal untuk ujian nasionalnya yg sudah semakin dekat. entah kenapa... pikirannya menjadi tidak fokus. arin takut akan sesuatu. takut kalau taeyong mabuk dan diluar kendali yg mengakibatkan having sex dengan perempuan tadi atau perempuan manapun secara tidak sadar.

arin masih membuka buku tebalnya itu tapi pikirannya tidak fokus pada soal materi dalam buku. ia akhirnya berdiri dan meraih dompet dan juga hpnya. lalu setelahnya ia langsung keluar— mencari tempat untuk menghilangkan penatnya.

dengan mood yg berantakan, arin melangkahkan kakinya. mencari tempat yg sekiranya dapat mengembalikkan moodnya lagi. entah kenapa, tiba-tiba ia ingin makan kepiting, kerang dan makanan seafood lainnya. ia melirik jam tangannya, sudah jam sembilan lewat dua puluh.

arin duduk di halte, menunggu bus rute wisata kuliner. tidak tau kebetulan atau gimana, tiba-tiba cowok ganteng dengan badan berisi dan memiliki lesung di pipi menghampirinya,

"rin, mau kemana?" tanyanya.

arin mendongakkan kepalanya, "jaehyun? kok lo bisa disini?" tanya arin sedikit tidak percaya dengan apa yg dilihatnya.

pasalnya, jaehyun tadi pergi bersama taeyong dan kawannya yg lain. dan sekarang? mengapa pria itu tengah berdiri di hadapannya?

"oh ini abis beli snack." jawab jaehyun sambil mengangkat plastik belanjaannya.

"buat?" tanya arin penasaran mereka akan melakukan apa.

"mau n*tflixan rin, di apartemen gua. kei yg minta."







DEG








mendengar nama itu, jantung arin terasa berhenti mendadak. perasaan tadi tidak ada kei, mengapa anak itu tiba-tiba datang?


"kei? maksudnya gimana?" tanya arin lagi.


jaehyun mengangguk, "iya, tadi taeyong dapet telepon, gua kira dari lo. abis itu dia keluar bilang mau jemput orang, eh dia dateng sama kei taunya. trus tuh anak minta ne*tflixan." jelas jaehyun panjang lebar.


arin hanya mengangguk. hatinya semakin tak karuan, moodnya sudah tidak berbentuk. arin terdiam sejenak lalu kesadarannya kembali setelah bus yg ditunggunya datang,


"jae, gue duluan ya. busnya udah dateng." jawab arin sambil tersenyum.

arin berjalan meninggalkan jaehyun, namun tangannya ditahan, "pergi sama gue aja. ayo lo ikut gue nganter ini dulu." ucap jaehyun yg tidak terima penolakan.

arin menghela napas, yaudah lah taeyong juga lagi sama orang lain batin arin.

keduanya hanya terdiam diatas motor, tidak ada yg membuka percakapan. hanya angin malam yg dingin yg menyapa kulit dan suara berisik kendaraan yg terdengar telinga. arin memperhatikan jalanan namun isi kepalanya kosong. sampai tak sadar, mereka sudah sampai di parkiran apartemen jaehyun.

"rin, tunggu sini aja nggapapa? biar langsung berangkat nanti." ajak jaehyun yg sudah turun duluan dari motornya.

arin menggeleng, "oh iya emang gue tunggu sini aja. jae, jangan bilang ada gue juga ntar malahan ribet."

jaehyun mengangguk paham dengan dia yg dimaksud arin. jaehyun melangkahkan kakinya memasuki gedung apartemennya dengan plastik belanjaannya yg berisikan snack.

arin menunggu beberapa menit, dan setelahnya jaehyun datang. dengan pakaian yg err— lebih rapih?

"lo ngapain ganti baju?" tanya arin.

"gak papa sih, biar keliatan makin ganteng aja." jawab jaehyun yg diiringi tawa kecilnya.






manis, batin arin.







keduanya sudah duduk kembali diatas motor. jaehyun menolehkan kepalanya sedikit, "ini mau kemana?" tanya jaehyun.


"ke tempat seafood dong, gue mau makan kerang sama kepiting." jawab arin.




jaehyun hanya mengangguk. mereka berdua bergegas pergi meninggalkan parkiran dan menuju tempat seafood.































dan, tak mereka berdua sadari, ternyata cowok yg keluar dari manga itu memperhatikannya dari kejauhan— hanya tersenyum miring dan mengepalkan tangannya kuat.

Candu  「 Lee Taeyong 」  ✔️Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang