Accident in Love 1 (Akakuro) (END)

Jealous

Happy Reading

.
.
.
.
.
.

Langit senja sudah menjemput hari para pegawai sudah merapikan pekerjaannya dan mereka bersiap untuk segera pulang ke rumahnya. Terkecuali untuk pegawai yang akan melakukan kerja lembur sampai malam.

"Sei-kun, aku pulang duluan yaa" ujar Tetsuya dan Seijuro masih berkutat dengan kertas-kertasnya.

"Kenapa kau terburu-buru, kau mau meninggalkanku sendirian hhmm?", ujar Seijuro.

"Aku tak mau lembur Sei-kun, aku lelah sekali hari ini. Ada Reo-nee yang selalu siap menemanimu lembur kan", ujar Tetsuya yang hari ini sangat lelah.

Setelah melihat dan mendengarkan Seijuro berbicara dengan wanita asing tadi siang mood Tetsuya mendadak naik turun.

Tetsuya ingin segera pulang dan mengistirahatkan tubuh di kasur kesayangannya. Di temani dengan bantal guling yang selalu menggodanya untuk selalu merebahkan diri di pembaringan.

Seijuro mengetahui sikap aneh yang ditunjukkan Tetsuya sejak tadi siang setelah ia menerima telepon dari Satsuki.

Tanpa terasa Tetsuya sudah 2 minggu magang di Rakuzan Corp. Selama itu juga ia sudah bisa mengenal bagaimana seorang Akashi Seijuro.

Sepertinya Tetsuya mulai tertarik dengan CEO muda itu. Bagaimana ia tak tertarik dengan si rambut merah jelmaan iblis itu, Seijurou memang tampan dan mempesona itu faktanya. Sejak Tetsuya mulai magang di sana ia sudah dipaksa dekat dengan sang CEO. Kemana pun Seijuro pergi untuk kegiatan bisnis Tetsuya selalu saja dilibatkan.

Awalnya memang berat yaa bisa dibilang Tetsuya terpaksa mengikuti keinginan Seijuro. Tapi lama kelamaan Tetsuya mulai terbiasa dengan kehadiran sang Direktur muda itu.

Apakah Tetsuya mulai menyukai sang CEO? Hanya author dan Tetsuya yang tau? Hihihi 🤭🤭🤭

"Baiklah pulanglah duluan hhmm" ucap Seijuro yang masih asyik memandangi berkas yang ada ditangannya.

Seijuro memang sengaja tidak memandang wajah Tetsuya tapi ia bisa melihat sedikit ekpresi wajah si kesayangannya. Walaupun wajahnya datar tapi ia tak bisa menyembunyikan kegundahannya dari sang iblis merah dihadapannya.

"Aku pulang Sei-kun" ucap Tetsuya langsung meninggalkan Seijuro di ruangannya.

"Kau cemburu hhmm" gumam Seijuro dengan senyum kemenangannya.

"Kau akan menjadi milikku Tetsuya, tunggu saja" ucap Seijuro pada dirinya sendiri.

Dasar Seijurou si workaholic jadi ia melanjutkan pekerjaannya hingga malam sendirian. Sayangnya, Mibuchi meminta ijin pulang duluan karena ada acara keluarga.

Mansion Kuroko...

Kegiatan rutin keluarga Kuroko adalah makan malam bersama. Momen sederhana namun momen ini yang selalu dirindukan oleh setiap anggota keluarganya. Apalagi nyonya Kuroko yang selalu memanjakan keluarganya dengan memasak makanan yang lezat untuk mereka santap.

"Bagaimana magangmu di Rakuzan Corp Tetsuya?", Tetsuro mulai membuka percakapan.

"Sejauh ini masih aman dan lancar otou-san", jawab Tetsuya.

"Apakah anak Masaomi bersikap baik terhadapmu, nak?", tanya Tetsuro.

"Hai otou-san, Seijuro bersikap baik terhadap ku hanya saja terkadang ia menyebalkan", jawab jujur Tetsuya.

"Sepertinya kau sudah mulai akrab dengannya, apakah otou-san benar, nak?", Tetsuro menekan pertanyaan pada anak sulungnya.

"Yaa begitulah otou-san, sudah cukup bagiku bisa mengenal siapa itu Akashi Seijuro yang sebenarnya" ujar Tetsuya datar.