DUA PULUH DELAPAN

653 74 84
                                    

Hyesu memberikan satu gembor kepada Taehyung dan meminta laki-laki itu membantunya menyirami tanaman yang ada di toko Art Flower.

Laki-laki itu berkata akan senang jika diberi beberapa pekerjaan karena dirinya sendiri juga tidak memiliki sesuatu untuk dikerjakan.

Taehyung dengan tenang melaksanakan apapun yang Hyesu katakan.

Sekarang, ia tengah menyendok tanah dari sebuah karung dan memasukkan setengahnya ke pot, lalu memasukkan tanaman ke dalamnya dan menutupinya lagi dengan tanah. Taehyung melakukan itu sebanyak lima kali dengan berbagai jenis tanaman.

Sambil menyiram, Hyesu juga memperhatikan bagaimana Taehyung bekerja. Lelaki itu sangat mengerti bagaimana melakukannya. Hyesu tersenyum.

Taehyung mengangkat pot di masing-masing tangannya, lalu membawanya ke dekat Hyesu yang berada di sudut ruangan. Gadis itu menyusunnya di tempat yang kosong. Taehyung mengambil tiga tanaman yang lain dan melakukan hal yang sama.

Setelah selesai, ia mengambil kembali gembor miliknya dan menyirami tanaman di dekat Hyesu.

Hyesu menyemprot tanaman bunga berwarna putih, merah, merah muda di depannya.

"Oh itu bukannya bunga kesukaanmu?"

Hyesu menoleh, "darimana kau tahu kalau ini bunga kesukaanku?"

"Kau sendiri yang mengatakannya saat di museum."

Dahi Hyesu mengkerut mengingat kejadian itu. Oh, ya! Memang dia pernah mengatakan kalau bunga camelia adalah kesukaannya, dan karena itulah pria itu membelikannya lukisan bunga camelia.

 Oh, ya! Memang dia pernah mengatakan kalau bunga camelia adalah kesukaannya, dan karena itulah pria itu membelikannya lukisan bunga camelia

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Lalu Taehyung berujar lagi, "aku juga pernah melihat gantungan di ranselmu berbentuk bunga seperti ini. Aku lupa, apa nama bunga ini?"

"Ini bunga camelia. Wah, kau tahu banyak tentangku, ya?" ucap Hyesu takjub.

"Aku mengingat hal-hal kecil tentangmu," komentar Taehyung, "aneh bukan? Padahal kita belum lama kenal."

Laki-laki itu mengubah posisi menghadap Hyesu, memberinya tatapan yang sirat akan sesuatu.

Hyesu tertegun sekaligus tersipu. Pria di depannya ini mengingat banyak hal tentangnya—membuat jantungnya berdebar tak normal.

Hyesu bergerak kikuk saat ingin menghindari tatapan mata Taehyung yang erat menatapnya, "ekhm.. kau tahu apa arti bunga camelia?"

Pria itu menggeleng, "tidak tahu."

"Setiap warna bunga camelia ini memiliki arti yang berbeda."

Hyesu memegangi petal bunga yang berwarna putih, "warna putih ini melambangkan kekaguman, cocok sekali diberikan pada seseorang yang disukai. Merah muda melambangkan kerinduan terhadap seseorang. Dan yang merah melambangkan cinta, gairah dan keinginan yang mendalam mengenai rasa cinta dan sayang."

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Sep 16, 2020 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

winter flower.Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang