The Next Problem [Squel]

Menjadi Lebih Dekat

"Hei, kau tidak berangkat ke kantor?"

Jungkook yang sedang bermain dengan ponselnya lantas mengadahkan kepalanya pada Jihyo yang sedang menanyainya kini.

"Tidak"

"Wae?"

"Aku—"

Jihyo tersenyum hangat sambil mendudukkan badannya dikasur sebelah Jungkook

"Pergilah, aku tidak apa apa sekarang. Aku tahu kau pasti sibuk bukan?"

"Tidak, sayang. Aku akan menemani mu dulu selama beberapa hari kedepan"

"Sudah kubilang tidak usah, aku baik baik saja. Lagi pula, aku sudah terbiasa ini melihatmu pergi pagi dan pulang malam"

"Tapi—"

"Aku akan mengunjungimu nanti siang, bagaimana?" Tawar Jihyo

Jungkook kini terdiam sejenak.

Sebenarnya,

Pria itu juga mau berduaan dengan Jihyo saat ini.

Tapi apalah dayanya?

Jihyo sendiri bahkan telah mengusirnya dan menyuruhnya untuk pergi bekerja.

"Baiklah, tapi janji! Kau harus datang nanti siang"

Jihyo terkekeh kala melihat raut wajah Jungkook yang sangat menggemaskan menurutnya.

Selain sisi sexy dengan porsi tubuh yang berotot itu,

Jungkook juga ternyata memiliki sisi kelucuan dan keimutannya seperti bayi.

Wajar jika Jihyo menjadi gemas dan ingin mencubit pipi sang suami seperti sekarang

"Iya, kookie! Aku akan datang mengunjungimu nanti"

"Baiklah, kalau begitu aku siap siap dulu" ujar Jungkook akhirnya.

Jihyo kini hanya menatap punggung kekar Jungkook yang mulai akan berjalan keluar pintu kamar sekarang

Namun tiba tiba saja,

Ada sebuah pertanyaan mengganjal yang tiba tiba memenuhi isi pikiran Jihyo sekarang.

Sebuah pertanyaan mengganjal yang berhasil memudarkan senyuman Jihyo dengan sekejap

"Kook"

Jungkook yang merasa jika Jihyo kembali memaanggil namanya itu lantas menghentikan langkahnya,

Dan berbalik menatap sang istri

"Apa Irene masih bekerja di kantormu?"

Jungkook tersenyum tipis menanggapi pertanyaan Jihyo

Sebelum akhirnya membuka mulutnya dan menjawab pertanyaan Jihyo itu padanya

"Setelah yang dia lakukan ini padamu? Tentu saja tidak, sayang!"

"Benarkah?"

Jungkook mengangguk meyakinkan sekarang

"Kak Chanyeol sudah memberinya pelajaran serta hukuman. Dia tidak akan pernah bisa di terima bekerja di manapun"

"Tapi apa itu tidak berlebihan?" Tanya Jihyo

Wajar bukan? Jika Jungkook sangat merasa heran sekarang.

Heran karena setelah semua yang Jihyo alami, Jihyo masih bisa bertanya dan berempati pada wanita ular itu.

"Berlebihan apanya, sayang? Dia telah mencelakaimu, mencelakai anak kita, dan membuatmu koma selama hampir satu minggu itu lamanya, dan kau masih bertanya apa itu tidak berlebihan?"