The Next Problem [Squel]

Berakhir

"Boleh aku bertanya, nona?"

"Ck! Berhenti memanggilku nona! Kau ini seperti seorang supir saja!"

Taehyung terkekeh pelan,

Sambil menikmati ritme gerakan dansa diantaranya dan Jihyo.

"Apa goals yang akan kau rencanakan kedepannya nanti?" tanya Taehyung

Dan Jihyo pun menjawab,

"Aku tidak tahu. Semuanya terasa hampa bagiku, aku sendiri pun tidak tahu harus melakukan apa"

"Eum, baiklah"

"Memangnya kenapa? Kau bertanya seperti itu?"

"Tidak, hanya bertanya saja"

"Eh tapi—"

Taehyung menyatukan halisnya,

Menunggu Jihyo yang entah sengaja atau tidak telah menggangtungkan kalimatnya.

"Apa? Kenapa?"

"Kau. . . "

Jihyo memiringkan kepalanya kesamping,

Sambil menatap Taehyung dengan tatapan yang menurut Taehyung sangat menggoda sekali sepertinya.

"Something wrong?"

Jujur,

Taehyung jadi semakin salah tingkah jika harus ditatap oleh Jihyo seperti ini.

Belum lagi,

Jihyo juga tengah memiringkan kepalanya kesamping,

Seolah tengah menunnjukkan dan mengingatkan Taehyung pada adegan orang sebelum memulai dan melakukan kissing lebih tepatnya.

"Kau. . . Ahh—aku akui malam ini kau juga sangat tampan, Mr. Kim"

"Benarkah?"

Jihyo mengangguk lucu,

Sambil menyipitkan matanya selidik

"Iya! Tampan! Seperti pangeran"

"Aku, atau Jungkook? Mana yang lebih tampan malam ini?" pancing Taehyung.

Sepertinya,

Jihyo sedang terbawa pengaruh alkohol 30% saat ini.

Hingga pantas saja,

Jika cara bicara dan perkataanya itu sekarang selalu terlontar spontan tanpa saringan.

"Semua orang juga tahu! Jika dibandingkan, kau akan menempati posisi utama soal visual! Temanku yang satu ini memang sangat tampan sekali rupanya!" ocehnya lagi.

Jauh sebenarnya,

Taehyung merasa senang,

Atas pernyataan apa yang ia dengar langsung dari mulut Jihyo sekarang ini.

"Ck! Kau minum berapa gelas tadi, hm?"

"Aishh! Aku hanya minum sedikit, Tae! Hanya tiga gelas saja kok!"

"Hyo, kau mabuk. Lebih baik kita pulang saja ya sekarang?" tanya Taehyung

"Kau tidak perlu berlebihan seperti itu, Tae! Aku masih bisa berjalan! Bahkan akupun masih bisa mengingat kejadian malam ini nanti" tolak Jihyo

Sepanjang waktu Jihyo selalu tersenyum aneh layaknya seseorang yang mabuk.

Wajahnya menjadi sedikit lebih ceria dari biasanya.

Dan,

Beban kehidupan yang biasa terlihat jelas dari wajah cantiknya itu kini seakan menghilang begitu saja.