Persiapan Untuk Acara

158 50 6
                                    

Disebuah ruangan yang megah ini,

Terdengar suara isakkan seorang wanita yang memang diketahui sedang menangis dengan pilu saat ini.

Waktu dimana ia yang sedang berbicara dengan suaminya yang hilang ingatan itu,

Tentu membuatnya selalu teringat pada setiap kata menusuk yang Jungkook lontarkan padanya.

Dari mulai permintaan untuk tidak menemuinya lagi,

Hingga kalimat benci yang Jungkook utarakan pada Jihyo.

Itu sangat berpengaruh pada hati juga perasaan Jihyo rupanya.

Ia mengakui.

Jika mungkin ia adalah wanita terlemah di dunia.

Karena apa yang menimpa pada Jihyo,

Jihyo selalu menangisi hal itu,

Memikirkannya, hingga membawanya kedalam lamunannya saat ia sedang kesepian

"Berhentilah menangisinya, Hyo"

Jihyo kini terpenjat kaget saat mendapati suara serak nan berat khas seorang Kim Taehyung itu bicara padanya.

"T-Taehyung?"

"Bisakah aku menjadi teman kepercayaanmu? Yang bisa kau gunakan sebagai sandaran dari semua masalah yang sedang kau hadapi?" Tanya Taehyung

"Aku—"

Ucapan Jihyo terpotong begitu saja kala Taehyung kini sudah berjongkok untuk menyamai tingginya dengan Jihyo yang sedang terduduk saat ini.

"Jangan menangis lagi seperti ini ya? Tidak ada yang ingin melihat air matamu yang terus keluar seperti ini, Hyo" ujar Taehyung

Kedua tangannya ia usapkan pada kedua pipi Jihyo.

Untuk menghapus jejak air mata Jihyo disana tentunya.

"Jungkook membenciku" ujar Jihyo tak lama kemudian

"Hei! Kau tidak boleh berprasangka buruk seperti itu, Jungkook kan sedang—"

"Tapi dia sendiri yang mengatakannya langsung padaku, jika dia membenciku" sela Jihyo

Taehyung kini menghentikan kalimatnya sejenak.

Dan lanjut dengan mendengarkan Jihyo yang mulai bicara padanya

"Dia sendiri yang mengatakan jika dia benci melihatku, dia tidak suka jika aku terus muncul menemuinya. Dia tidak suka kehadiranku" jelas Jihyo

Di tekukkannya kedua kaki Jihyo,

Sambil memeluk kedua kakinya dengan tangannya itu sekarang.

"Aku hanya takut. Takut jika Jungkook akan terus membenciku, takut jika Jungkook tidak akan pernah kembali mengingat ingatannya. Aku juga sangat menakuti jika sampai Jungkook akan berhenti mencintaku" ungkap Jihyo

"Aku takut. Aku masih belum bisa menerima ini semua. A-aku—"

Taehyung yang paham keadaan.

The Next Problem [Squel]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang