11. STRATEGI

943 94 13
                                    

SIAP BACA CERITA BARU BUT GENGSTER
.
.
.
.
.
.

11. STRATEGI

Zidny meringis saat rambutnya ditarik paksa oleh Nayla, seperti dijambak bahkan lebih kuat dari pada jambakan, menyisakan berpuluh puluh helaian rambut Zidny di tangan Nayla

"Dell"

Nayla memanggil salah satu anteknya yang bernama Della, kemudian Della mengeluarkan sebuah gunting yang lumayan runcing

"J-aangan Nay" Lirih Zidny tertunduk

Nayla mencengkram lengan Zidny lalu meninggal kan sebuah jejak akibat kukunya yang tajam, Satu kata mewakili saat ini

SAKIT

Nayla Tersenyum sinis, menggerakkan guntingnya

"Jadi Yang dimana dulu sayang?"

"Jangan nay"

"Lo terlalu bodoh Ney" Ejeknya Menatap Zidny Miris

"Lo baik, gue tau" Lirih Zidny, Ia mendongakkan kepalanya

Nayla Tersenyum sinis

"Makanya lain kali jangan bego, di boongin gitu aj percaya"

Zidny menangis, kali ini ia hanya pasrah, sakit.

1

2

Dua kancing baju teratas Zidny terbuka, kini menampilkan Tanktop miliknya, Zidny memejamkan Matanya, Ia takut

SRET

Nayla mengunting secara acak acakan seragam Zidny, roknya yang selutut pun di gunting menjadi sepaha

HIKS

"Cengeng." Umpat Nayla

Zidny menggeleng, air matanya jatuh begitu saja, Kemudian Para antek antek Nayla pun Menjambak kasar rambut Zidny

AWH

BRAKKKK

Pintu gudang terbuka keras, menampilkan wajah merah padam seseorang

***

"Jauhin Zayn! Dia cuma milik gue" Nayla Menginjak Telapak tangan Zidny yang berada di Atas Lantai "Dan Lo cuma perebut"

Zidny mencoba menahan nyerinya "Nyenyenyenye"

Seseorang yang mendengar Percakapan itu pun menyeringitkan dahinya Heran

Mendengar ringisan dan suara yang ia kenali, seseorang tersebut langsung berlari ke arah lapangan

HOSH HOSH HOSH

Mendengar Nafas Ngos ngoswn itu, Keempat sahabatnya menyeringit heran

"Dikejar setan Lo?" Tanya Nabik datar

Nah tuhkan, sekali ngomongnya tajam bener.

Seseorang itu menggeleng "Zi-Zi--"

"ZI APA KAMPRET LAMA BANGET!" Desak Leon Emosian

"Zidny"

Zayn menoleh seketika "Kenapa Van!"

Yap, seseorang itu adalah Bevan, ingat bukan? Saat bermain tadi Tidak Ada Bevan, ia sedang berjalan menuju Toilet

"Di Gudang!" Jawab Bevan

Keempat mata Tersebut terbelalak Kaget "Lo Lo Dan Lo pastiin sekeliling gudang! dan Lo bil ikut gue!" Tunjuk Zayn

'Bout GangsterTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang