SIAP BACA CERITA BARU BUT GENGSTER
.
.
.
.
.
.
23. SAKIT
Arga masih sama. Egois dan seenaknya namun bisa memberi sedikit ketenangan.
***
Sesuai dengan Perintah Asta. Ehh ralat Arga. Kini Zayn tengah berada di sebuah Apartemen miliknya. Setelah membersihkan diri ia duduk di balkon kamarnya
"Salah gue kecewa?" Ujarnya menatap langit senja
"Semesta kenapa??" Sambungnya lagi "kenapa gue diizinin bahagia cuma sesaat?" Lirihnya
Setitik cairan bening kembali turun "Gapernahkah bahagia berpihak ke gue?"
"Atau bahkan semestapun gasudi gue bahagia?" Lirihnya
"Gue cuma mau kisah hidup gue mulus, tapi kenapa rasanya susah buat gue gapai"
DRTTT DRTTT DRTTT
Kepalanya menoleh kearah mejaa melihat hpnya yang telah beberapa lama ia matikan
Panggilan tak terjawab
Leyonjing [13]
Bevanajis [23]
bby 🦖 [57]
Kutubil [29]
Putraanying [12]
Kepalanya kembali menatap senja diatas sana. Tak memperdulikan siapapjm yang menelponnya
DRTTT DRTTT DRTTT
Zayn lagi lagi menolehkan kepalanya lantas ka berdecih singkat, kemudian mengangkat telepon tersebut
Terdengar helaan nafas dari sebrang sana "Akhirnya lo angkat" Ujarnya
"Bacot" sahut Zayn cepat kemudian mematikan sambungan teleponnya dengan Nabil. Tak berselang lama gedoran pintu mulai terdengar
Zayn bangkit dengan Boxer saja menuju pintu apartemennya. Menampilkan dua manusia Menyebalkan dimuka bumi ini
"ASTAGHFIRULLAH MATA AKU BWUANGG" Leon menutup matanya lalu memberikan celah agar bisa melihat
"Bacot autis" Sahut Zayn kemudian kembali masuk ke kamarnya. Disusul oleh Putra dan terakhir Leon.
Putra meletakkan kantong plastik yang berisi banyak makanan. "Ngungsi ye kita bor! Rumah sisetan kebanjiran malah ngajak gue ikutan ngungsi" Ujar Putra
Bohong!
Bukan itu Alasan mereka Kesini. Leon dan Putra hanya ingin hadir untuk menemani Zayn dimasa masa sulitnya Zayn
Zayn mengangkat alisnya "kebanjiran? Rumah Lo ga gubuk kan Yon?"
"Beuhh pedes" Ujar Leon mendramatis
"Tau tuh, rumah tingkatnya segaban malah kebanjiran Gimana ceritanya" Sahut Putra
"Jadi tuh gini" Leon menghirup napasnya dalam dalam.
"Kan mang Ucup ngisi Air kolam tuh, ehh ga dimatiin Krannya jadi nyebar ke taman, yakarna taman wilayah rumah gue ya otomatis tanpa kita sadari rumah gue istilahnya kebanjiran" Sahutnya Leon santai
KAMU SEDANG MEMBACA
'Bout Gangster
Teen Fiction"katanya kalo jodoh ketemu lagi" kisah kita memang tidak direstui semesta, semestinya tidak dimulai sejak awal.
