TWICE - DEPEND ON YOU
💚
Pagi-pagi sekali Chaeyoung terbangun oleh suara ketukan keras dipintu kamarnya. Chaeyoung bangkit berjalan lesu sambil mengusap pelan wajah bantalnya. Membuka pintu, menatap sayu si pelaku penganggu tidurnya.
"Ada apa, ayah?" Tanyanya lalu menguap lebar tanpa peduli dengan imej tubuh kekarnya yang terpampang jelas.
"Cepatlah bersiap. Kita harus pergi ke cabang perusahaan IM GROUP" Kekeh Seungwan geleng kepala melihat anaknya seperti anak harimau yang dipaksa bangun.
"Baik, ayah. Tunggu 20 menit" Chaeyoung bergegas membersihkan diri dan memakai pakaian kantor yang sudah disiapkan oleh ayahnya kemarin sore.
Chaeyoung berjalan menuju ke dapur dimana ayahnya sedang memasak sarapan untuk mereka berdua. Menyapa ayahnya dengan wajah mengantuk lalu menyantap sarapannya dengan tenang. Setelah makan, Chaeyoung menunggu ayahnya untuk berangkat bersama.
30 menit kemudian. Mereka akhirnya sampai dikantor cabang perusahaan IM GROUP. Dimana kedatangan mereka berdua sudah ditunggu oleh pemilik perusahaan tersebut. Im Siwon beserta istri tercintanya Park Yuri.
Mereka berempat duduk saling berhadapan. Keheningan terjadi beberapa menit. Hanya mata masing-masing yang saling menatap satu sama lain. Asisten Siwon hanya diam menunggu arahan sang bos nantinya.
"Son Chaeyoung?" Tanya Siwon dengan tatapan penuh arti.
"Iya, tuan!" Jawab Chaeyoung gugup dan takut ditatap penuh intimidasi oleh pasangan suami istri didepannya itu.
"Ahh... Jadi, kamu yang bernama, Son Chaeyoung!?" Kata Siwon sedikit geram sambil menilai Chaeyoung dari atas sampai bawa tubuhnya.
Seungwan menatap gugup Siwon dan Yuri. Takut-takut kalau anaknya akan dimarahi habis-habisan atas kejadian 8 tahun yang lalu.
Setelah puas menyelidiki Chaeyoung. Siwon mengangkat jari telunjuknya. Sang asisten yang berdiri disampingnya, memberikannya sebuah map berwarna merah. Siwon membaca sejenak isi map tersebut lalu tersenyum.
"Saya, IM SIWON, hari ini akan mengangkat Son Chaeyoung sebagai direktur utama perusahaan ini!" Ucap Siwon santai.
Seketika Chaeyoung terbelalak tak percaya mendengar apa yang baru saja dikatakan oleh bos besar ayahnya. Sedangkan Seungwan menghembuskan napas lega dan tersenyum manis.
"Apa maksud, anda tuan?"
"Seperti yang kamu dengar tadi. Saya tidak suka mengulang kembali perkataan yang sudah saya katakan. Jadi, apa yang kamu dengar tadi adalah benar dan itu perintah langsung dari saya selaku pemilik perusahaan ini" Siwon terkekeh geli melihat tampang Chaeyoung yang menurutnya sangat imut "Pantas saja anakku sangat menggilaimu" Batinnya.
Chaeyoung menoleh, menatap tanya ayahnya "Ayah, apa maksud, tuan Im?"
Seungwan mengangguk "Terima saja tawaran, tuan Im"
Chaeyoung menghela napas panjang. Kenapa tiba-tiba sekali dirinya diangkat sebagai direktur? Mau tidak mau, Chaeyoung harus menerimanya. Karena ayahnya juga sudah setuju.
"Baiklah. Saya terima. Tapi, saya tidak yakin bisa memimpin perusahaan ini dengan baik" Katanya tidak percaya dengan kemampuannya yang pemula didunia bisnis.
Siwon mengangguk "Saya percaya padamu"
"Saya juga percaya padamu" Sambung Yuri tersenyum manis "Tidak salah lagi. Kamu memang, Seyoung" Sambung batinnya.
KAMU SEDANG MEMBACA
MINE [ First Snow ]
Romansa🔞+ "Berjanjilah untuk menikahiku nanti jika kita sudah dewasa" "Yah, aku berjanji" Akankah janji itu bisa ditepati? # 1 _ jeongsa 06 - 05 - 2022