TWICE - KURA KURA
💚
Kringgg Kringgg
Bel tanda berakhirnya pelajaran hari ini menggema diseluruh sudut gedung IOS. Guru dan semua siswa menghela napas lega. Mereka bersiap-siap keluar kelas dan pulang.
"Bagaimana kalau kita langsung ke kafe saja?" Sana bertanya setelah selesai memasukkan bukunya ke dalam tas.
"Hem. Bagaimana denganmu, Nayeon, apa kau mau ikut?" Tanya Jihyo meminta persetujuan Nayeon yang sejak tadi terlihat kesal.
Nayeon yang masih setia duduk dikursi dengan wajah kesal hanya diam tanpa mau menjawab pertanyaan Jihyo. Moodnya sedang buruk karena melihat kebersamaan Chaeyoung dan Momo.
"Mina, apa kau akan ikut bersama kami ke kafe?" Jihyo beralih bertanya kepada Mina karena kesal menunggu jawaban Nayeon.
"Iya, aku ikut" Jawab Mina santai, menoleh menatap Nayeon yang masih saja diam.
"Ayolah Nayeon, tidak usah pikiran siswa baru itu. Itu seperti bukan dirimu saja" Celetuk Sana.
"Hah! Baiklah. Ayo berangkat" Nayeon menghela napasnya dengan kesal sambil membereskan buku-bukunya lalu berjalan duluan diikuti Sana, Jihyo dan Mina dibelakangnya.
Diruang kelas 2A
"Akhirnya berakhir juga penderitaanku hari ini" Dahyun menghela napas kasar, meletakkan kepalanya diatas meja menatap capek papan tulis.
"Kebiasaan!" Celetuk Tzuyu datar sambil memasukkan bukunya ke dalam tas.
"Memang kenyataannya belajar sangat melelahkan dan kau tau itu. Tapi kau selalu saja terlihat santai" Balas Dahyun sengit.
Tzuyu memutar bola matanya.
"Sudahlah. Ayo kita pulang. Aku sudah sangat lapar" Chaeyoung berdiri dari duduknya berjalan duluan meninggalkan kedua temannya.
"Ah! Baiklah" Dahyun berdiri memaksakan kakinya berjalan keluar kelas diikuti Tzuyu.
Chaeyoung berjalan duluan menuju ke gerbang disusul Dahyun yang berjalan dengan lesu dan Tzuyu sesuai imagenya, kaku dan cuek.
Geng Nayeon tiba diarea parkiran bersamaan dengan geng school meal club. Kedua geng itu berdiri menunggu para siswa yang sedang mengambil kendaraan mereka.
Nayeon tidak sengaja menoleh ke kanan dan saat bersamaan Chaeyoung juga menokeh ke kiri. Mata mereka berdua saling bertubrukan. Saling menatap penuh cinta namun mereka tidak sadar.
Nayeon tersenyum malu-malu sehingga pipinya memerah seperti tomat membuat kerja jantungnya bertambah berkali lipat. Nayeon juga merasa seperti menemukan kembali cintanya yang telah lama hilang.
Chaeyoung hanya merespon dengan tatapan datar. Tetapi jantungnya berdetak dengan sangat cepat saat menatap dalam manik mata Nayeon. Rindu yang sudah mengunung dihatinya kini sudah mencair entah apa penyebabnya.
Saat aksi tatap-tatapan tersebut berlangsung. Satu butir bunga salju pertama jatuh tepat dibibir love Nayeon. Nayeon mengambil bunga salju itu, menatapnya dengan senyum antusias.
"Jihyo, apa hari ini salju akan turun?" Tanya Nayeon memperlihatkan bunga salju ditangannya kepada Jihyo.
"Mungkin. Karena sudah memasuki musim dingin" Jawab Jihyo antusias dengan senyum manis menatap binar bunga salju ditangan Nayeon.
Seseorang yang berdiri tidak jauh dari geng Nayeon, tersenyum tipis melihat senyuman manis Jihyo yang selalu sukses membuatnya jatuh cinta.
"Wow, apakah kita batalkan saja rencana ke kafe? Bersama dengan keluarga saat salju turun pertama kali adalah moment yang sangat membahagiakan" Mata Sana berbinar-binar menatap salju di telapak tangan besar Nayeon.

KAMU SEDANG MEMBACA
MINE [ First Snow ]
Romance🔞+ "Berjanjilah untuk menikahiku nanti jika kita sudah dewasa" "Yah, aku berjanji" Akankah janji itu bisa ditepati? # 1 _ jeongsa 06 - 05 - 2022