37 - page of life

1.2K 138 50
                                    

"Sudah mulai?"

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Sudah mulai?"

"Belum, ingat jawab yang benar dan jujur!"

"Ck, bawel. Ribet sekali tugasmu. Lagipula kenapa guru itu meminta wawancara mengenai kehidupan sih?"

"Bukannya bagus? Berarti topiknya bermanfaat!"

"Masih banyak topik lain yang bermanfaat juga."

"Hus, itu guru yang menentukan. Aku mulai sekarang, ya. Jangan bercanda agar sekali saja bisa selesai."

"Iya,"

Begitu tombol perekam telah ditekan, mereka mulai menjalankan sesi wawancara yang diawali dengan perkenalan dari narasumber. Ini semua dilakukan untuk keperluan tugas sekolah. Lebih tepatnya, bagi Jisung selaku narasumber sendiri, ia hanya di sana untuk membantu temannya.

"Nah, Jisung. Menurutmu hidup itu bagaimana?"

"Keren."

Lelaki jangkung itu terkekeh pelan, "Ayahku merupakan seseorang yang patuh dengan aturan, tetapi aku malah menjadi langganan pelanggar tata tertib sekolah."

Lawan bicaranya menahan tawa, Jisung benar-benar menepati perkataannya untuk berbicara jujur. Padahal ia sendiri tidak serius saat memintanya menjawab begitu. Lagipula ini hanya sebatas tugas, tetapi Jisung terlihat tidak keberatan sama sekali.

"Kalau begitu, adakah sesuatu yang membuatmu merasa bersyukur dengan ini?"

"Tentu saja ada. Orang yang tidak bersyukur sungguh berdosa sekali."

Jisung terkekeh lagi saat temannya melotot sembari memegang kamera. Kalau sudah begini, sudah pasti hasilnya gagal. Tetapi ia seakan tidak peduli dan malah melanjutkan perkataannya.

"Takdir."

"Aku bersyukur karenanya dapat menjadi bagian dari keluarga yang kedua orang tuaku bangun. Tumbuh dan besar di lingkungan baik, serta mendapat kebutuhan hidup yang selalu tercukupi."

Jisung tersenyum tipis ketika orang di hadapannya tidak lagi terlihat kesal sembari memegang kamera. Sepertinya ia membiarkan situasi berjalan kembali seolah barusan tak terjadi sesuatu yang salah.

"Dan juga ... pertemuanku dengan orang bernama Zhong Chenle."

"... ?!"

idiot school | nct dream ✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang