4. •|𝙷𝚞𝚔𝚞𝚖𝚊𝚗|•

1.2K 108 4
                                    

Tidak hanya menemukan

Tapi juga harus ditakdirkan

_________________________________________________

Reyaksa pulang dari rumah sakit dua hari lalu.Dan sudah dua hari ini Rey tak mengusik Asilla.

Saat ini Asilla sedang rapat osis untuk membahas ulang tahun sekolah yang akan diadakan dua minggu lagi.

Tok tok tok.

Terdengar suara ketukan pintu.Ternyata Pak Oleh,si guru barbar yang mengetuk"Eh,kenapa Pak?"tanya Asilla sopan.

"Kaga,Bapak mau nanti Asilla baca puisi diiringi gitar"ucap Pak Oleh yang masih berdiri didepan pintu.

"Wani piroo???"canda Asilla.

"Tar Bapak bikinin odading.Gimana?"balas Pak Oleh.

"Siap Mang Oleh!!"ucap Asilla semangat.

"Yaudah Bapak mau balik ke ruangan.ODADING MANG OLEHHH RASANYAAA"ucapnya lalu segera pergi meninggalkan ruang rapat osis.

"ANJING BANGET"jawab semua anggota osis sambil tertawa.Pak Oleh menang guru favorit mereka,selain masih muda juga tampan.Pak Oleh juga guru yang santuy dan humoris.

"Tambahin daftar Ris.Gua bakal baca puisi di akhir acara"Risa selaku sekretaris pun menuruti perintah Asilla.

"Oke rapat kita akhiri,mohon maaf kalo ada kesalahan.Karena disini saya masih belajar.Terimakasih dan Asalamualaikum"ucap Asilla mengakhiri rapat.

"Wa'alaikumsalam"balas mereka kompak.

Semua anggota osis sudah keluar dari ruang rapat.Sekarang tinggal Asilla dan Bastian"Kamu capek?"tanya Bastian yang sedang merapihkan beberapa berkas.

"Gk juga"jawab Asilla sambil ngeloyor keluar ruang rapat.

"Asilla tunggu!!!"Bastian mengejar Asilla sampai ke parkiran sekolah.

"Apaan sih Bas??"kesal Asilla.

"Gapapa,aku pengen pulang bareng kamu,boleh?"

"Jangan aneh-aneh.Gua mau kerja"

"Aku mau ikut!!!"

"Bastian plisss lo bisa gk sih gausah ganggu gua dulu?"Asilla benar-benar kesal sekarang.Pasalnya Bastian ini selalu saja membuntuti kemanapun Asilla pergi.Bastian bilang 'kalo disitu ada Asilla disitu juga harus ada Bastian'.

"Eh,Bucin!!!"Asilla menoleh.'Bucin'itu adalah julukan baru Asilla di sekolah.Ini semua gara-gara selogan osis yang Asilla buat tempo hari.

"Lo dicariin si Bos "ujar Asep.

"Bos?"

"Reyaksa"

"Ngapain?"tanya Asilla panik.

"Gatau,kayanya lu bakal dapet hukuman"jawabnya santai.

"Anjir!!dimana?"

"Markas"

"Asilla ikut"ucap Bastian merengek.

"Bas,Silla mau ke sarang setan.Lo mau ikut??lo pulang duluan aja gih.Gua gk papa ko"ucap Asilla lembut sambil memegangi pundak Bastian.

"Siap boss"ucap Bastian menuruti perintah Asilla.

"Ayo gc!!!lu malah ngeladenin bocah"Asep merangkul pundak Asilla membawanya ke markas yang berada tepat disamping sekolah.

"Sep,bukannya Rey gk masuk?"tanya Asilla mendongak menatap Asep yang lebih tinggi darinya.

REYAKSATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang